ADVERTISEMENT

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi Hingga 6 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia pada 3 - 4 Februari 2023

Jumat, 3 Februari 2023 10:31 WIB

Share
Ilustrasi  gelombang tinggi lautan. (Setwapres)
Ilustrasi  gelombang tinggi lautan. (Setwapres)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID –  Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi  di beberapa perairan pada  3 - 4 Februari 2023.

Itu dipicu pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Laut - Timur Laut dengankecepatanangin berkisar 6 - 20 knot.

Demikian diutarakan Akhmad Taufan Maulana, Koordinator Bidang Humas BMKG di Jakarta, Jumat (3/2/2023).

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 - 30 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia Barat Kep. Mentawai - selatan Jawa, Selat Sunda dan perairan barat Lampung - selatan Jawa. 

Kondisi ini menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1.25 - 2.5 meter di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Simeulue, Selat Sumba bagian barat, perairan selatan Sawu, perairan selatan Kupang - Rote, Laut Sawu, Selat Sape bagian selatan, Laut Natuna Utara, perairan utara Kep. Anambas - Natuna, Laut Jawa bagian timur, perairan utara Jawa Timur - Kep. Kangean, Selat Makassar, Laut Bali, Laut Sumbawa, Selat Lombok - Alas bagian utara, perairan utara Sumbawa, Selat Sape bagian utara perairan Kep. Kangean, Laut Flores bagian barat, perairan Kep. Sabalana, perairan Manui - Kendari, perairan Kep. Wakatobi, Sulawesi bagian tengah, perairan Bitung - Likupang, perairan Kep. Sangihe, Laut Maluku bagian Selatan, perairan Kep. Banggai - Sula, Laut Seram bagian barat, perairan selatan P. Buru, perairan selatan Ambon, Laut Banda, perairan Kep. Sermata - Kep. Tanimbar, perairan Utara Papua Barat - Papua, Laut Arafuru.

Untuk gelombang di kisaran lebih tinggi 2.5 - 4.0 meter berpeluang terjadi di perairan barat Nias - Kep. Mentawai, Samudra Hindia Barat Aceh - Nias, Selat Sunda bagian utara, Teluk Lampung bagian selatan, perairan selatan Jawa Tengah - NTT, Selat Bali, Lombok, Alas bagian selatan, Samudra Hindia Selatan Sumba, Laut Flores bagian timur, Laut Sulawesi bagian timur, perairan Kep. Talaud, perairan timur Kep. Sitaro, perairan utara Likupang, Laut Maluku bagian utara, perairan utara dan timur Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Manokwari, perairan barat Biak, Samudra Pasifik Utara Halmahera - Papua.

Untuk gelombang di kisaran lebih tinggi 4.0 - 6.0 meter berpeluang terjadi di perairan barat Enggano - Lampung, Samudra Hindia Barat Kep. Mentawai - Lampung, Samudra Hindia Selatan Jawa - NTB, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten, perairan selatan Jawa Barat.

Untuk itu, perlu diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.

Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada. (johara)

ADVERTISEMENT

Reporter: Agus Johara
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT