Menakar Kekuatan Capres 2024

Kamis, 2 Februari 2023 08:24 WIB

Share
Karikatur Sental-Sentil: Bisa jadi, Duet Capres Bagaikan Tembang Kenangan. (karikaturis: poskota/arief's)
Karikatur Sental-Sentil: Bisa jadi, Duet Capres Bagaikan Tembang Kenangan. (karikaturis: poskota/arief's)

Partai-partai politik hingga saat ini saling menakar peluang capres. Semua parpol siap mengusung untuk memajukan calonnya agar bisa berkuasa.

Namun demikian, hanya Partai Nasdem yang start duluan. Secara terang-terangan, partai besutan Surya Paloh ini mendukung pencapresan Anies Baswedan.

Politik sangat dinamis. PDIP sebagai partai penguasa, bisa mengajukan calonnya sendiri di Pilpres 2024 mendatang.

Sementara parpol lain harus berkoalisi agar memenuhi kuota pencapresan.

Partai Golongan Karya, Partai Amanat Nasional, dan PPP sudah jauh hari ancang-ancang berkoalisi. Mereka mendirikan Koalisi Indonesia Bersatu.

 

Meski sudah  membangun kekuatan politik, KIB belum membuat pengumuman siapa yang bakal dimajukan ke capres

Meski Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto kerap kali digadang-gadang menjadi capres partai berlambang pohon beringin, namun secara elektabilitas jauh dengan Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Di sisi lain, partai oposisi Partai Demokrat dan PKS masih limbung. Meski komunikasi politik oleh PKS dan Nasdem ke koalisi dan partai lain terus berjalan, belum ada kata sepakat.

Demokrat punya kepentingan. Nasdem berharap dari partai besutan SBY tersebut. Tapi mantan presiden RI ini bersikukuh AHY yang akan menjadi Capres.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar