JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Jakarta tengah mempersiapkan gelaran Formula E 2023 yang akan diselenggaralan pada bulan juni mendatang di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara.
Namun, menjelang 5 bulan event tersebut, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku penyelenggara belum juga mendapatkan spronsor untuk pendanaan Formula E musim kedua.
Vice President (VP) Corporate Secretary Jakpro, Syachrial Syarif mengatakan, pihaknya masih melakukan penjajakan untuk menggaet pengiklan perhelatan balap mobil berenergi listrik tersebut.
"Kalau sponsorship masih kita jajaki, sounding-sounding tapi masih belum ada yang spesifik," kata Syachrial saat dikonfirmasi, Jumat (20/1/2023).
Maka dari itu, Syachrial berharap, sponsor yang tahun 2022 silam dapat ikut serta dalam mendanai Formula E, tahun ini bisa mendukungnnya kembali.
"Harapannya yang tahun lalu ikut serta sebagai sponsor tahun ini kita harapkan bisa ikut juga. Tapi belum ada yang mbegerucut, mana yang ikut mana yang mundur, itu belom," ujarnya.
Ia pun mengungkapkam, sponsor global Formule E Operation (FEO) pada prinsipnya juga belum memberi kabar kepastian untuk mendukung gelaran balap mobil listrik di JIEC.
"Kita belum tahu juga ini masih proses koordinasi sih," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo (Bamsoet) menegaskan, bahwa penyelenggaraan Jakarta E-Prix 2023 tidak akan menggunakan APBD DKI.
Sehingga, dikatakan Bamsoet, JakPro akan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak swasta untuk menjadi sponsor dengan skema business to business.
"Biaya penyelenggaraannya tidak terlalu besar, karena sirkuit sudah dibangun dan fee penyelenggaraan acara juga sudah dibayarkan ke FEO," pungkasnya. (Aldi)
