Target Pembangunan Jalan Program Jakamantul Bupati Pandeglang, Tahun 2023 Lebih Rendah

Kamis 12 Jan 2023, 13:14 WIB
Salah satu ruas jalan di Pandeglang yang masih rusak parah. ( Ist).

Salah satu ruas jalan di Pandeglang yang masih rusak parah. ( Ist).

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Target pembangunan jalan dalam program Jalan Kabupaten Mantap Betul (Jakamantul) Bupati Irna di tahun 2023 ini, lebih rendah dibanding dengan tahun sebelumnya.

Sebab di tahun ini Pemkab Pandeglang hanya menargetkan pembangunan jalan sepanjang sekitar 20 kilo meter, dan target itu lebih sedikit dibandingkan pada tahun 2022.

"Memang prioritasnya tidak sebanyak tahun lalu. Tapi kita nggak muluk-muluk tahun 2023 ini ingin 20 kilometer," ungkap Bupati Pandeglang, Irna Narulita, Kamis (12/1/2023).

Progam Jakamantul kata Bupati, merupakan progam unggulan Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban selama memimpin Pandeglang dua periode. Bupati Irna juga mengaku memang sampai saat ini program Jakamantul belum maksimal dilaksanankan.

"Prioritas ke jalan Kabupaten, ruas jalan kewenangan Bupati belum rapih tuh. Ibu ingin selesaikan hingga akhir jabatan ibu," katanya.

Bupati juga menyampaikan, bahwa untuk menggenjot percepatan pembangunan ruas jalan kabupaten Pandeglang. Pemkab meminta hibah anggaran kepada Kementrian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). 

"Kita lagi minta bantuan anggaran 100 miliyar sama pak menteri PU, mudah-mudahan ada anggaran hibah untuk pembangunan jalan kabupaten," ujarnya.

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pandeglang, Asep Rahmat menuturkan, untuk anggaran pembangunan jalan kabupaten pada tahun ini hanya Rp 53 miliyar. 

Menurutnya, anggaran itu lebih kecil dibandingkan tahun 2022, sebab di tahun 2022 lalu anggarannya sebesar Rp 138 miliyar dengan ruas jalan yang dibangun sepanjang 50,74 kilometer.

"Program Jakamantul tahun ini pagu fisik kontruksi hanya sebesar Rp 53 miliyar," tuturnya.

Asep menambhakan, anggaran Rp 53 miliyar tersebut tidak murni bersumber dari APBD Kabupaten Pandeglang. Tapi angka tersebut ditambah dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 21 miliyar.

Berita Terkait
News Update