ADVERTISEMENT

Dua Blok TPU Semper Jakut Terendam Banjir Setiap Tahun, Hingga Saat Ini Masih Belum Teratasi

Kamis, 12 Januari 2023 08:41 WIB

Share
Junaedi salah satu ahli waris makam keluarga yang terdampak banjir yang menggenang di TPU Semper Jakarta Utara.(Rizki)
Junaedi salah satu ahli waris makam keluarga yang terdampak banjir yang menggenang di TPU Semper Jakarta Utara.(Rizki)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Ratusan makam terendam banjir di tempat pemakaman Umum (TPU) Semper, Cilincing, Jakarta Utara terdapat dua blok masih tergenang hingga saat ini.

Berdasarkan pantauan Poskota, ratusan makam di blok, Blad 50 dan Blad 47 di unit Islam AA II TPU Semper  masih tergenang hingga saat ini.

Terlihat area pemakaman blok Blad 50 di manfaatkan warga untuk mencari ikan, genangan air tersebut hingga mencapai 20 sentimeter di area pinggir dan 1,5 meter di bagian tengah TPU Semper.

Menurut penuturan Junaedi (25) selaku salah satu ahli waris makam yang terdampak menjelaskan banjir yang kerap datang sudah sering terulang setiap tahunnya.

“Iya jadi banjir yang merendam makam di dua blok ini sering terjadi, makam salah satu keluarga saya juga terendam, baik musim hujan ataupun disaat musim kemarau sering terjadi,” ujarnya kepada Poskota dilokasi, pada hari Rabu 11 Januari 2023.

Lebih lanjut ia menuturkan banjir yang masih merendam makam sudah terjadi sejak awal tahun 2023 namun hingga saat ini masih belum surut.

Junaedi mengatakan air yang masih meredam makam disebabkan buruknya saluran air, serta rendahnya permukaan tanah yang berada di unit Islam AA II TPU Semper. 

“Jadi bisa dilihat permukaan tanah di dua blok ini rendah, dan saluran air untuk membuang sangat buruk, saat hujan datang air yang datang mengalir ke dua blok ini, sudah terendam dari awal tahun 2023 hingga saat ini masih belum surut,” jelasnya.

Lanjut Junaedi berharap Pemda DKI Jakarta , serta Pemkot Jakarta Utara dapat mengatasi permasalahan ini karena kalo dibiarkan berlarut makam akan terkikis dan hilang.

“Berharap banget sama Pemda DKI Jakarta, bisa mengatasi permasalahan banjir yang terjadi di dua blok makam ini karena sudah terus berulang sepanjang tahunnya,” pungkasnya. (Cr01)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT