Selama Libur Nataru 2022-2023, Kunjungan Wisatawan Hotel di Lebak Anjlok 98 Persen

LEBAK, POSKOTA.CO.ID -  Angka kunjungan wisata hotel di Kabupaten Lebak pada momentum libur natal dan tahun baru (nataru) 2022-2023 anjlok hingga 98 persen.

Faktor penyebab anjloknya angka kunjungan wisata hotel tersebut, akibat adanya cuaca ekstrem yang terjadi pada akhir tahun 2022 hingga Januari 2023 ini.

Seperti yang disampaikan oleh Kabid Destinasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Lebak, Usep Suparno mencatat, adanya penurunan okupansi hotel dan penginapan hingga 98 persen tersebut karena faktor cuaca.

"Pada libur nataru memang okupansi hotel dan penginapan di Lebak menurun sangat tajam. Faktornya disebabkan karena cuaca, bahkan banyak wisawatan yang membatalkan bookingan hotel dan penginapan," ungkapnya, Sabtu (7/1/2023).

Dikatakannya, bahwa dari data Disbudpar Lebak saat libur Nataru tahun 2022 capaian kunjungan wisata tahun ini untuk destinasi wisata bahari atau wisata air hanya mencapai 3.081 orang.

"Faktor cuaca ekstrem ini dampaknya cukup dirasa oleh pelaku usaha wisata di Lebak. Tidak sedikit wisatawan yang membatalkan bokingan dan rencana perjalanan wisata, seperti pembatalan reservasi hotel, home stay, dan lainnya," katanya.

Usep menyampaikan hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain terjadinya anomaly cuaca ekstrem sesuai dengan informasi yang di realise oleh BMKG.

"Dan memang Kabupaten Lebak, ada beberapa fakta bencana alam yang terjadi yaitu seperti gempa bumi dan daerah daerah lainnya serta anomaly gelombang tinggi di Samudra Indonesia," ujarnya.

Namun, pihaknya sangat optimis bahwa ke depan destinasi wisata di Kabupaten Lebak akan bangkit dan kunjungan meningkat kembali. Karena kalau pada momentum libur nataru tidak dipungkiri, sebab cuaca sedang ekstrim.

"Kami optimis tahun 2023 ini untuk kunjungan wisatawan ke Lebak akan semakin meningkat seiring dengan kebijakan pemerintah pusat yang telah mencabut kebijakan PPKM," tandasnya.(Samsul Fatoni).