KARAWANG, POSKOTA CO.ID - Ditemukan BBM bercampur air yang dirasakan pengguna kendaraan sehabis mengisi pertalite, di SPBU di Rengasdengklok.
Atas kejadian itu, pihak SPBU di Rengasdengklok langsung menerjunkan tenaga mekanik untuk mengecek tangki pendam BBM yang diduga terkena rembesan air hujan.
Tak hanya itu, mekanik juga diterjunkan menguji kondisi motornya dengan mengambil sampel BBM yang masuk ke tangki motor dan benar tercampur dengan air.
"Kondisi ini juga dibenarkan oleh mekanik yang sengaja didatangkan pihak SPBU untuk melakukan pengecekan," kata Kepala Operasional SBPU 34.413.06, Teguh Aprianto.
Dari informasi terkini yang sudah diterima, kondisinya saat ini sudah steril, tangki penyimpanan BBM sudah diperiksa ulang dan dikeringkan dari sisa air.
Pihak SPBU telah memberikan kompensasi kepada konsumen yang mengisi BBM Pertalite pada tenggang waktu tersebut.
"Saat ini pengelola SPBU telah berkoordinasi dengan aparat penegak hukum dari Polsek Rengasdengklok. Saat ini SPBU berhenti beroperasi untuk penanganan lebih lanjut," ungkapnya.
Dia menambahkan, untuk layanan pengisian BBM masyarakat dapat ke SPBU terdekat yaitu SPBU 34.413.25 dan SPBU 34.413.31 Rengasdengklok.
Dikatakannya, bensin atau BBM yang keluar dijual sekitar 100 liter. Sehingga menurut Teguh sebetulnya kendaraan yang terkena tidak terlalu banyak.
"Dan hari seolah-olah pengguna motor yang komplen semakin banyak seakan akan ini ada yang memanfaatkan situasi," ucapnya.
Teguh menegaskan, kendaraan yang mengalami kerusakan sudah mendapat kompensasi. Total ada 26 kendaraan mendapatkan kompensasi akibat bensin campur air.
Untuk motor mendapatkan kompendasi sebesar Rp 500 ribu sedangkan untuk kendaraan roda empat atau mobil sebesar Rp 1 juta.
"Makanya aneh juga masih banyak kendaraan yang datang dengan alasan untuk mendapatkan ganti rugi akibat mogok kendaraan terkena bensin campur air di SPBU ini. Saat ditanya ada mengisinya sudah lama dari kejadian," katanya.
Sebelumnya, sebuah video memperlihatkan puluhan kendaraan mogok usai mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite di SPBU di Karawang, Jawa Barat viral di media sosial.
Puluhan kendaraan yang mogok didominasi kendaraan roda dua alias motor. Motor mereka mogok setelah mengisi Pertalite di SPBU 34.413.06 di Desa Aman Sari, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, pada Rabu (4/1/2023).
Dalam video singkat itu yang diunggah akun media sosial @karawang_kekininan, terlihat puluhan kendaraan berjajar di area SPBU. Ada seseorang membawa botol menunjukkan bahan bakar yang diisi dari SPBU itu ternyata air berwarna kecokelatan.
Para pengendara ramai ramai melakukan pengurasan tangki bensin mereka agar kendaraan bisa dipergunakan lagi.
Salah satu warga yang kendaraannya mogok itu juga mengungkapkan motornya mogok setelah mengisi Pertalite sebesar Rp 20 ribu.
"Iya mati tiba-tiba pas mau maju (jalan), dicoba distarter sama disela sama aja. Engga taunya bukan aku aja banyakan yang lain juga," bebernya. (aep)