JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang pria ditemukan tewas tergeletak dengan luka tusuk di Jalan Terusan Sinabung RT 01 RW 05 Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Pria malang itu diduga menjadi korban begal.
Peristiwa itu terjadi pada malam tahun baru, tepatnya tanggal 31 Desember 2022 lalu sekira pukul 11.30 WIB.
Warga di sekitar lokasi, Japra mengatakan, awalnya dia dan warga lain yang tengah asik nongkrong mendengar suara gerumuh yang bersumber dari anak-anak motor.
"Sampe sana dikejar gak dapet terus pada kesini, ditanya kan 'ada apa?' 'Disitu ada orang tergeletak'," ujarnya kepada wartawan saat ditemui di lokasi, Selasa (3/1/2023).
Rupanya, anak-anak motor tersebut tengah berusaha mengejar terduga pelaku pembegelan. Awalnya anak-anak motor itu melihat korban dalam keadaan tergeletak.
"Jadi anak motor ini berusaha ngejar (terduga pelaku). Jadi yang dikejar anak motor ini total ada 3 motor 4 orang. Korban 1 orang laki-laki usia sekitar 25an," jelas Japra.
Warga kemudian melakukan pengecekan ke lokasi kejadian. Dan benar saja korban saat itu sudah dalam keadaan tewas dengan luka tusuk.
"Gak tau begal atau istilahnya dendam, cuma yang jelas korban tergeletak kondisi udah tewas. Barang-barang gak ada. Cuma dia (korban) posisinya masih pake helm, sepatu, jaket, masih rapi.
Terpisah, ketua RT 01 Kelurahan Kebayoran Lama, Joko mengatakan, korban ditemukan dengan sejumlah luka tusuk pada bagian tubuhnya, salah satu yang terlihat yakni pada bagian tangan dan rusuk korban
"Warga gak berani megang. Kalo luka di sini (tunjuk bagian rusuk) sama yang keliatan dibagian tangan," ungkapnya.
Namun demikian, Joko menduga bahwa korban sudah tewas di lokasi lain, kemudian jasadnya dibuang di tempat tersebut.
Hal tersebut diperkuat dengan adanya gambar yang memperlihatkan luka sayatan pada bagian punggung korban. Joko melihat langsung dari pihak kepolisian.
"Pas tergeletak mah gak bersimbah darah. Tapi pas dibuka bajunya gak taunya banyak luka (sayatan). Saya juga kaget pas dibuka bajunya banyak sayatan gitu. Saya duga mah ini korban kemungkinan dieksekusi di tempat lain kemudian dibuangnya di sini," pungkas Joko.
Terlebih, jika malam hari, kondisi dan situasi di sekitar lokasi memang gelap.
Joko mengungkapkan, salah satu warganya juga sempat melihat salah satu terduga pelaku tengah meminggirkan jasad korban.
"Warga saya kebetulan pulang, dia ngeliat salah satu pelaku lagi gituin korban pake kaki. Kayak mastiin ini orang udah meninggal apa belum. Abis itu gak lama mereka kabur," pungkasnya.
Menurut Joko, pihak kepolisian sudah mendatangi TKP dan melakukan pengecekan. Beberapa warga juga sudah dimintai keterangan terkait kasus tersebut. (Pandi)