Saat ditanya apakah ada luka di tubuh korban, Slamet bahkan mengaku sama sekali tidak melihat persis.
"Warga langsung pada nyamperin, temen saya langsung lapor ke sekuriti, terus gak lama datang polisi," tuturnya.
Terpisah, warga lain, Maryono mengatakan, mayat pria tanpa identitas itu ditemukan pertama kali oleh temannya yang sedang berolahraga. Temannya lalu melaporkan ke dia.
"Ditemukan sekitar jam 07.45 WIB. Posisi jenazah telungkup," ujarnya kepada wartawan di lokasi.
Saat itu, Maryono dan rekannya tidak melihat spesifik keadaan mayat pria tanpa identitas itu. Dia langsung melaporkan kejadian itu ke sekuriti setempat dan melapor ke polisi.
"Kayaknya memang ada luka ya. Saya langsung laporan ke satpam," paparnya.
Terpisah, warga lain, May mengatakan bahwa korban awalnya dikira warga di RT 02 RW 05 Kelurahan Duri. Dirinya yang menerima laporan langsung ke lokasi kejadian.
"Saya kira warga saya, setelah di cek ternyata bukan. Kita pastiin bukan. Mayatnya tanpa identitas;" ungkap May.
Mantan ketua RT 02 ini menjelaskan bahwa saat dilihat, ditemukan luka diduga bekas benda tumpul pada bagian kepala mayat pria tanda identitas itu. Pria malang itu mempunyai tato pada bagian punggung.
"Ada lukanya bagian kepala kanan, bagian depan. Itu kurang tau karena apa (benda tumpul atau senjata tajam," bebernya. (Pandi)