Detik-detik bocah perempuan berusia 6 tahun di kawasan Gunung Sahari Jakpus diculik oleh seorang pria. (Tangkapan Layar)

Kriminal

Kejar Penculik Bocah di Pasar Baru, Polda Metro Lacak Pelaku Pakai IT

Jumat 23 Des 2022, 18:53 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pelaku penculikan bocah 6 tahun di Pasar Baru, Jakarta Pusat, belum tertangkap. Polisi menyebut masih bekerja di lapangan guna menangkap pelaku.

"Itu mohon doanya dari masyarakat ya, ini penyidik masih bekerja. Tim masih bekerja di lapangan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Jumat (23/12/2022).

Terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan, pihaknya sedang memburu pelaku yang berprofesi sebagai pemulung itu.

"Dari informasi yang kami dapat dia (pelaku) pegang (Hp) yang sedang kita lacak. Tim IT kita sedang mencari untuk aktifitas termasuk titik-titik kemana keberadaan yang bersangkutan," ujarnya kepada wartawan, Senin (19/12/2022).

Komarudin menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku dalam kurun waktu satu bulan ini memang kerap terlihat di sekitar lokasi kejadian.

Bahkan pelaku dikenal sudah akbrab dengan anak-anak kecil di sana. Terlebih, sering memberikan mainan dan uang jajan untuk anak-anak.

"Di sana diketahui anaknya dibawa pergi oleh orang yang dikenal beberapa bulan belakangan. Setelah kita dalami informasinya bahwa konon orang tersebut punya pekerjaan sebagai mengumpulkan barang bekas," jelas Komarudin.

Bahkan, pelaku kerap ngopi di kios atau warung kopi milik kakak korban. Dia intens ke warung kopi milik kakak korban, bahkan tas pelaku masih tertinggal di sana.

"Tas nya masih ada sekarang sudah kita amankan. Isinya hanya bekas kartu perdana, alat charge Hp, kemudian satu lagi tidak ada identitas sama sekali," ungkap Komarudin.

Lanjut Komarudin menjelaskan, pengemudi bajaj yang saat itu mengantarkan pelaku dan korban bahkan sudah ditemukan.

Berdasarkan keterangan dari sopir bajaj, saat itu dia mengangkut pelaku dan korban dan diturunkan di dekat stasiun Kota.

"Ini juga yang termasuk salah stau kendala kami dalam melakukan pemeriksaan. Sopir bajaj ini bukan sopir asli, sopir tembak. Dan punya riwayat keterbelakangan mental," ucapnya.

"Sangat disayangkan sampai ke titik di dekat stasiun Kota kami tidak mendapatkan ada cctv yang bisa kita ambil. Ini yang masih terus kita upayakan arah perjalanan dari pinggir rel sampai ke stasiun Kota," sambung Komarudin.

Saat ini, lanjut Komarudin, pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi. Selain itu, penyisiran cctv juga masih terus dilakukan guna melacak keberadaan pelaku.

Sebelumnya diberitakan, bocah perempuan berusia sekitar 6 tahun bernama Malika Anastasya menjadi korban penculikan di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat. Korban diculik oleh pelaku dengan cara dibawa menggunakan bajaj.

Peristiwa penculikan itu terekam kamera pengawas dan viral media sosial.

Dalam video nampak pria yang mengenakan pakaian dan topi berwarna hitam mendekati korban. Kemudian pelaku memegang tangan korban dan memasukkannya ke dalam bajaj.

Setelah bocah yang mengenakan pakaian putih itu masuk ke dalam bajaj, pelaku segera bergegas mengemudikan bajaj tersebut.

Peristiwa penculikan tersebut terjadi pada 7 Desember 2022 lalu. Orangtua korban kemudian melaporkan kejadian itu ke polisi pada 9 Desember 2022 atau dua hari setelah kejadian. (Pandi)


 

Tags:
penculikanbocah 6 tahun diculik pemulungPolres-Jakarta-Pusat

Pandi Ramedhan

Reporter

Administrator

Editor