JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polda Metro Jaya mengerahkan 7.241 personil untuk mengamankan jalannya perayaan Natal 2022 dan tahun baru 2023 (Nataru).
"Polda Metro Jaya mempersiapkan jumlah pengamanan untuk kegiatan PAM Nataru ini sebanyak 7.421 personel," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Selasa (20/12/2022).
Zulpan menambahkan, pihaknya juga menyediakan sebanyak 97 pos pengamanan. Agar pengamanan lebih maksimal, 38 pos pelayanan nantinya juga akan disediakan.
"Kita harapkan kegiatan tahun ini berjalan lancar karena situasi berbeda dari tahun lalu karena masyarakat sudah dibolehkan berkumpul dan juga ada puncak lerayaan pergantian tahun untuk tingkat dki akan dilaksanakan di TMII," jelasnya.
Zulpan mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan konvoi saat malam tahun baru nanti. Sebab kegiatan tersebut dikhawatirkan berpotensi kericuhan.
"Jangan jangan lah kalo konvoi konvoi. Karena kan nanti sudirman thamrin rencananya akan ada car free night," tukasnya.
Diketahui, Polri akan melaksanakan operasi Lilin Jaya 2022. Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka pengamanan Nataru.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, dalam kegiatan tersebut turut beberapa pihak mulai dari TNI, Kementerian Kesehatan, Dinas Perhubungan, Jasa Marga, dan Kementerian serta lembaga lainnya.
Adapun sasaran pengamanan dalam operasi ini yakni sebanyak 52.636 lokasi yang terdiri dari 41.702 gereja, 711 terminal, 653 pelabuhan, 206 bandara, 256 stasiun kereta api, 3.693 pasar dan pusat perbelanjaan, 3.709 objek wisata dan 1.706 lokasi perayaan malam pergantian tahun.
"Polri akan mendirikan pos pengamanan (pospam) sebanyak 1.868, pos pelayanan (posyan) sebanyak 776, dan pos terpadu sebanyak 70," kata Dedi saat apel kesiapan Satgas Humas dalam rangka Operasi Lilin 2022 di Jakarta, Senin (19/12/2022).
Pada prinsipnya, kata Dedi, Polri bersama Kementerian dan Lembaga sudah siap melaksanakan Operasi Lilin. Rapat terpadu antar antar Kementerian dan Lembaga juga sudah dilakukan. (Pandi)