TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Polres Metro Tangerang berhasil mengungkap identitas Mrs X, korban pembunuhan yang di temukan mengambang di Sungai Cisadane. Wanita bertato kupu - kupu tersebut merupakan Elis Sugiarti wanita berusia 49 tahun.
Sebelumnya ES ditemukan mengambang di aliran sungai Cisadane oleh warga Babakan pada tanggal 14 Desember 2022. Dirinya ditemukan dengan kondisi tertutup seprai atau bed cover bermotif dan terikat dengan tali plastik dan lakban merah.
Dari penjelasan sebelumnya oleh Kapolres Metro Tangerang Kota bahwa ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban pada saat di temukan.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho yang membenarkan peristiwa penemuan mayat itu berjenis kelamin perempuan berusia 49 tahun, telah memastikan bahwa wanita dengan ciri-ciri di tengkuk belakang bagian leher terdapat tattoo gambar kupu-kupu dan tattoo teratai di dada kiri adalah Elis Sugiarti, umur 49 tahun dan tinggal di Perum Taman Rempoa Indah Ciputat Tangsel.
"Mrs X ini berdasarkan keterangan dari suami korban yang mengenali dari ciri-ciri korban diatas, kalung emas yang di temukan pada korban dan hasil pengecekan sidik jari oleh Tin Inafis Sat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota," jelasnya, Sabtu (17/12/2022).
Korban, kata dia, telah dilaporkan hilang pada tanggal 8 Desember 2022 sejak pukul 11.00 oleh suaminya an Rene Tumbelaka, ketika keluar rumah dengan membawa mobil Honda HRV untuk pergi ke rumahnya yang di sewa orang lain di Perum Grand Pinang Senayan Pondok Pucung Pondok Aren Tangerang Selatan.
"Benar mas, untuk Mrs X sudah terungkap identitas an ELIS SUGIARTI (49 tahun) berdasarkan ciri-ciri korban dan hasil sidik jari yang identik" katanya.
Menurut Kapolres saat pihak RSUD Kabupaten Tangerang telah mengidentifikasi korban sejak 14 Desember lalu.
"Jenazah korban sudah selesai dilakukan autopsi RSUD Kabupaten Tangerang tanggal 14 Desember 2022 dan sudah di ambil keluarganya dan dimakamkan pada tanggal 15 Desember 2022. Hasil autopsi akan kami sampaikan nanti sekaligus hasil penyelidikan yang sudah dilakukan oleh Tim Gabungan dari Polres Metro Tangerang Kota dan Polres Tangsel," ujarnya.
Kapolres menambahkan saat ini pihaknya telah menaikan status dalam kasus tersebut menjadi penyidikan.
"Kasus ini saat ini sudah kita gelar dan naikkan statusnya dari penyelidikan ke penyidikan" tandasnya. (Muhammad Iqbal)