Kepergok Selingkuh IRT Bakar Diri, Akademisi : Terjadi Komunikasi yang Tidak Baik

Rabu 14 Des 2022, 08:58 WIB
Umaimah Wahid, Ketua Suhanah Women and Youth Center (SWYC) Satgas PPKS Universitas Budi Luhur.(Iqbal)

Umaimah Wahid, Ketua Suhanah Women and Youth Center (SWYC) Satgas PPKS Universitas Budi Luhur.(Iqbal)

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID -  Ketua Suhanah Women and Youth Center (SWYC) Satgas PPKS Universitas Budi Luhur dr Umaimah Wahid menyebut seorang perempuan yang nekat membakar diri disebabkan depresi yang mendalam.

Menurutnya minimnya komunikasi menyebabkan perselingkuhan terjadi.

Diketahui, Dewi seorang ibu rumah tangga (IRT) asal Kota Tangerang nekat melakukan aksi bakar diri lantaran kepergok sang suami berselingkuh.

Kata Umai tindakan perselingkuhan memang tidak dibenarkan. Apalagi, dalam janji pernikahan kedua mempelai telah mengikat janji suci.

"Perselingkuhan apapun dan siapapun yang melakukan tidak dapat dibenarkan, tidak setia pada janji perkawinan. Suami dan istri harus komitmen dengan janji perkawinan karena perkawinana yang harmonis dan membahagiakan dibangun bersama sama, bukan salah satu pihak," jelas dia, Selasa (13/12/2022).

Menurut Umai dalam hubungan pernikahan memang seringkali terjadi pertengkaran dan perselingkuhan. Hal tersebut disebabkan oleh buruknya komunikasi.

"Dalam perkawinan perselingkuhan acap terjadi, hal itu karena komunikasi yang tidak baik, harapan yang tidak sesuai dengan kenyataan atau lainnya," ujarnya.

Namun demikian, lanjut Umai, atas perkara tersebut seringkali terjadi perbedaan perlakuan yang terjadi antara lelaki dan wanita.

"Namun ironinya, terdapat perbedaan perlakuan dan nilai ketika laki laki dan perempuan berselingkuh. Laki laki cenderung dipahami namun perempuan menerima perlakukan yang lebih buruk," jelasnya.

"Contohnya, korban bunuh diri mengalami depresi karena  keadaan tersebut, suami, keluarga bahkan masyarakat sekitar menilai sangat buruk  jika perempuan yang berselingkuh," tambahnya.

Umai menambahkan persepsi masyarakat yang menilai lebih tentang keburukan seorang wanita harus dihilangkan. Selain itu jika kejadian tersebut terjadi seharusnya pasangan suami istri bisa berkomunikasi secara baik untuk menghindari aksi nekat tersebut.

Berita Terkait
News Update