Hari Pekerja Migran Internasional, BP2MI: Stop Perdagangan Orang

Selasa, 13 Desember 2022 10:11 WIB

Share
BP2MI saat acara pemberangkatan 349 PMI Korea Selatan, Senin (14/11/2022). (Foto: Dok. BP2MI).
BP2MI saat acara pemberangkatan 349 PMI Korea Selatan, Senin (14/11/2022). (Foto: Dok. BP2MI).

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sejalan rangkaian memperingati Hari Pekerja Migran Internasional, Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menggaungkan pesan migrasi aman, dengan menegaskan 'Stop Human Trafficking' alias perdagangan orang. 

Kepala BP2MI Benny Ramdhani mengatakan, pihaknya sudah menyelenggarakan berbagai kegiatan di berbagai daerah menyambut Hari Pekerja Migran Internasional. Menurutnya, Hari Pekerja Migran Internasional adalah suatu perayaan bagi para pekerja migran Indonesia. 

"Kontennya migrasi aman dan stop human trafficking. Ini perayaan para pekerja migran Indonesia, semeriah apapun acara itu, kita akan siapkan untuk pekerja migran," ujar Benny saat ditemui di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (12/12/2022). 

Pemerintah, termasuk BP2MI selama ini telah berupaya memberantas perdagangan orang lewat praktik penempatan calon pekerja migran Indonesia secara ilegal. Fokusnya, tegas Benny, masih akan seputar sosialisasi soal perdagangan orang. 

 

"Kita sosialisasikan stop human trafficking dan ajakan jika ingin bekerja secara resmi. Karena itu propaganda kita untuk memerangi penempatan tidak resmi," ucap Benny. 

Diketahui, rangkaian kegiatan dimulai dari Grobogan, Jawa Tengah, dan bergeser ke kota-kota lain seperti Pemalang, Kotamobagu, hingga Surabaya. Puncaknya, Hari Pekerja Migran Indonesia akan dihelat pada Minggu (18/12/2022) mendatang pada Car Free Day di Jakarta.(tri)

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar