ADVERTISEMENT

Tekan Inflasi, Pemkab Tangerang Siapkan Kunci 4K

Jumat, 9 Desember 2022 11:24 WIB

Share
Pemkab Tangerang saat rapat koordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di Hotel Lemo. (foto: ist)
Pemkab Tangerang saat rapat koordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di Hotel Lemo. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menyiapkan kunci 4K untuk menekan angka inflasi pada tahun 2023 mendatang. Kunci 4K yakni keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif.

Penerapan Kunci 4K tersebut merespons kondisi eksisting pada saat ini khususnya mengenai kerawanan pangan dan ancaman krisis global. Hal tersebut disampaikan pada rapat koordinasi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di Hotel Lemo.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Setda Kabupaten Tangerang, H. Yani Sutisna menyampaikan, rapat ini dilakukan untuk melakukan penyusunan program kerja di tahun 2023. Selain itu, untuk mengendalikan angka inflasi menjelang hari Natal dan tahun baru 2023.

“Di tahun 2023 nanti kami akan menerapkan kunci 4K dalam menekan angka inflasi, yakni keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, komunikasi efektif serta merespon kondisi eksisting pada saat ini khususnya mengenai kerawanan pangan dan krisis global,” katanya, Jumat 9 Desember 2022.

Dia mengatakan, terdapat sembilan langkah yang menjadi atensi sesuai arahan Mendagri dalam pengendalian inflasi daerah. Kesembilan langkah tersebut, yakni melakukan pemantauan harga dan stok untuk memastikan kebutuhan tersedia, melaksanakan rapat teknis TPID, menjaga pasokan bahan pokok dan barang penting, melaksanakan gerakan menanam, melaksanakan operasi pasar murah bersama dinas terkait.

Selanjutnya, melaksanakan sidak ke pasar dan distributor agar tidak menahan barang, kemudian berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan, merealisasikan BTT untuk dukungan pengendalian inflasi. Terakhir memberikan bantuan transportasi dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Semoga menjelang Nataru harga bahan pokok dapat stabil dan tidak mengalami kenaikan. Kita juga akan lakukan pemantauan di segala sektor terutama bidang pangan," pungkasnya. (veronica) 

ADVERTISEMENT

Reporter: Veronica Prasetio
Editor: Cahyono
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT