Ny. Rini, 22, dibilang oleh suaminya; sudah tua dan jelek takkan laku, jadi tersinggung. Untuk membuktikan dirinya masih laku bahkan best seller, sengaja dia pacaran lagi dengan Rudi pacarnya di SMA dulu.
Ketika digerebek suami yang anggota Polri, dia mengaku kencan dengan pacar lama sekedar buktikan dirinya laku.
Kadang suami itu suka aneh-aneh. Istri cantik dibilang jelek dan tak laku lagi. Padahal faktanya, di malam hari dipakai juga. Padahal tak semua istri bisa menerima hinaan suami semacam itu.
Jika dia sampai membalas, wooooo bisa lebih kejam berlipat-lipat. Dia bisa membalas berbuat selingkuh, tapi nawaitunya sekedar mau buktikan bahwa dirinya tak sejelek tuduhan suami.
Brigadir Komarudin, 25, oknum polisi dari Polres Banyuasin (Sumsel) termasuk lelaki yang pemberang. Istri masih muda dan cantik dikata-katai “sudah tua dan jelek, tak kan laku.”.
Kebetulan isrinya termasuk tipe wanita sensistip, yang mudah tersinnggung, sehingga ucapan suami dicatat dalam hati. “Istti cantik begini dibilang jelek dan tak laku, akan saya buktikan nanti.” Ancam Rini.
Kebetulan ada reuni SMA tempat sekolah Rini dulu. Di sana ndilalahnya ketemu Rudi pacarnya di SMA dulu. Hatninya nyambung lagi. Dalam tempo secepat kilat terjadilah CLBK.
Rini dijajal, dan diajak masuk hotel. Ternyata Rini masih pulen, isinya daging semua! Sejak tu asal ada peluang mencoba berkoalisi sekaligus eksekusi.
Lama-lama jejak digital Rini-Susi terlacak oleh Brigadir Komarudin. Hotel tempat keduanya kencan digeebek. Tap istri nggak ada takutnya. Dia mengatakan apa asalanya smapai berselingkuh.
“Aku mau buktakan bahwa saya masih laku.” Brigadir Komarudin terdiam, kok ini jadi senjata makan tuan?
Tuan sendiri senjatanya sudah nggak manjur. (GTS)