ADVERTISEMENT

Lho, Pak Jokowi Kok Rambutnya Hitam, Jangan-jangan Pembohongan Publik

Kamis, 1 Desember 2022 07:20 WIB

Share
Presiden Joko Widodo saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi Tahun 2022. (biro pers)
Presiden Joko Widodo saat membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi Tahun 2022. (biro pers)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

MASIH ramai soal pemimpin ramput putih. Itu yang asalnya  Presiden Joko Widodo, atau Pak Jokowi. Waktu bicara di depan relawan pendukungnya.  Waktu show of force.

Sebagian orang antusias membicarakan pernyataaan Pak Jokowi soal tanda-tanda pemimpin yang memikirkan rakyat, yakni banyak kerutan di mukanya, lantas rambut putih.

Nah, ini yang kemudian menjadi pertanyaan, kenapa rambut Pak Jokowi sendiri kok tidak putih, apakah tidak memikirkan rakyat? Pak Jokowi hanya kerja, kerja, kerja, dan tidak mikirin rakyat?

Masalah ini yang membuat bingung Bagong, yang sedang santai dengan kakaknya, Petruk.

 

“Kalau namanya Presiden itu yang full, ya mikir ya kerja, ya baca. Soalnya Presiden kan pemimpin negara, kalau kerja doang itu namanya tukang," kata Petruk.

"Setuju kang, kalau nggak mau mikir,  itu kan berarti rambutnya tidak putih, itu mencurigakan, Pemimpin yang tidak mikir rakyat,” kata Bagong.

“Loh, itu Pak Jokowi rambutnya hitam kelam, berarti tidak mikirin rakyat dong.

Dia kerja kerja kerja, berarti Pak Jokowi tukang dong? Kata kamu Gong, kalau kerja doang itu namanya tukang,” sergah Petruk.

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT