ADVERTISEMENT

Pria ODGJ Bawa Keris dan Pisau Takuti Warga Tambora, Luluh usai Dibujuk Rayu dengan Bahasa Sunda

Rabu, 23 November 2022 13:08 WIB

Share
Polsek Tambora mengamankan pria ODGJ berikut barang bukti sajam yang dianggap telah menakuti warga. (Ist)
Polsek Tambora mengamankan pria ODGJ berikut barang bukti sajam yang dianggap telah menakuti warga. (Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -   Seorang pria dengan gangguan jiwa (ODGJ) ditangkap setelah membawa pisau dan keris. Dia kerap menakut-nakuti warga dengan dua senjata yang dipegang itu.

Pria tersebut ditangkap di Jalan Angke Jaya VII RT 11 RW 05, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat pada Selasa (22/11/2022).

Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama mengatakan, pria ODGJ itu ditangkap setelah pihaknya menerima laporan dari masyarakat yang merasa resah.

"Sering menakut-nakuti sejumlah warga dengan sajam berupa pisau dan keris kepada warga di lingkungan sekitar," ujarnya kepada wartawan, Rabu (23/11/2022).

Pihaknya langsung menuju ke lokasi dan menangkap pria ODGJ tersebut. Sebab dianggap meresahkan masyarakat dan dikhawatirkan melukai orang lain.

Proses penangkapan kepada pria ODGJ itu semudah yang dibayangkan. Pasalnya, petugas harus membujuk rayu pria ODGJ tersebut agar tidak melawan.

"Namun setelah melalui pendekatan dan dirayu baru ODGJ ini mau menyerahkan sajamnya kepada petugas," paparnya.

Menurut Putra, pria ODGJ asal Jawa Barat itu, luluh setelah salah satu petugas kepolisian berbicara dengan bahasa Sunda.

"Jadi, karena ODGJ ini kebetulan berasal dari Jawa Barat, maka kami kedepankan Personel Polsek Tambora yang pandai berbahasa sunda. ODGJ ini didekati dan dirayu agar mau menyerahkan sajam yang dibawa dan berhasil, akhirnya dapat Sajam itu," katanya.

Kini ODGJ tersebut sudah dibawa oleh dinas sosial Jakarta Barat untuk diobati dan dibina agar tidak lagi membahayakan masyarakat. (Pandi)
 

ADVERTISEMENT

Reporter: Pandi Ramedhan
Editor: Tri Haryanti
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT