Polisi Dalami Dugaan Penyebab Keracunan Terkait Kasus Tewasnya Satu Keluarga di Kalideres Jakbar

Senin 14 Nov 2022, 12:46 WIB
Satu keluarga tewas dalam rumah di Kalideres, Jakbar. (Ist)

Satu keluarga tewas dalam rumah di Kalideres, Jakbar. (Ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, bakal mendalami dugaan keracunan yang disebut menjadi penyebab tewasnya satu keluarga di Kompleks Citra Gaerden 1 Extension Kalideres, Jakarta Barat pada Jum’at (11/11/2022) lalu.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Hariyadi mengatakan, pihaknya akan menyelidiki segala kemungkinan guna menguak segala tabir yang ada dalam kasus ini, salah satunya terkait dengan dugaan penyebab keracunan.

“(Dugaan penyebabnya keracunan?) Itu yang sedang kami selidiki dan teliti dari berbagai kemungkinan,” ujar Hengki saat dikonfirmasi, Senin (14/11/2022).

Hengki melanjutkan, selain melakukan penyelidikan konvensional, pihaknya juga akan meminta bantuan Forensik, khususnya di bidang Toksikologi guna mensahihkan dugaan penyebab kematian karena keracunan.

 “Kami telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan tengah menunggu hasil dari kedokteran Forensik maupun Laboratorium Forensik (Toksikologi dan Histopatologi) mengenai sebab-sebab kematian secara akurat. Termasuk laboratorium cyber terkait alat bukti elektronik yang kami dapatkan. Kami masih mendalami segala macam kemungkinan sebab dan motif dari kejadian ini," kata Hengki.

Selain itu, mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat tersebut juga menambahkan, bahwa penyidik akan mendalami temuan semangkuk kapur barus yang ada di atas meja makan di TKP.

Namun, ucap dia, polisi juga tidak akan langsung menarik kesimpulan bahwa keluarga ini tewas mengering karena benar-benar keracunan lantaran mengkongsumi kapur barus. Sebab menurutnya, pemeriksaan oleh forensik atas jasad keluarga itu perlu ditunggu hingga rampung.

 “(Ada kapur baru di atas meja makan, benar keracunan?) Sedang kami dalami dulu,” imbuhnya.

 “Kami masih terus mendalami dan menanti hasil, baik dari kedokteran forensik maupun Laboratorium Forensik," tandas Hengki.

Untuk diketahui, satu keluarga yang tinggal di Kompleks Citra Garden 1 Extension Kalideres, Jakarta Barat, ditemukan tak bernyawa pada Jum'at (11/11/2022) lalu.

 Adapun, dari satu keluarga itu, terdapat tiga orang lanjut usia (lansia) atas nama RY (71), RN (68), dan BG (69). Sementara satu korban lainnya adalah DF (42) yang merupakan anak dari RY dan RN. Sementara BG adalah ipar RY.

 Diduga, satu keluarga tersebut tewas lantaran kelaparan. Sebab, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pasma Royce mengatakan, tak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuh keempat korban. 

 Pun, berdasarkan pemeriksaan tim dari dokter di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, lambung keempat mayat ini tidak ada makanan sejak lama. 

 "Bahwa mayat ini tidak ada makan dan minum cukup lama. Karena dari otot-ototnya mengecil," kata Pasma kepada Wartawan, Jum'at (11/11/2022). (Adam).

Berita Terkait
News Update