Cerita Sopir Ambulans Lihat Jasad Brigadir J di Rumah Dinas Ferdy Sambo: Ditutupi Masker dan Berlumuran Darah

Senin 07 Nov 2022, 15:28 WIB
Pimpinan sidang kasus Ferdy Sambo, Hakim Wahyu Iman Santoso. (dok. Poskota)

Pimpinan sidang kasus Ferdy Sambo, Hakim Wahyu Iman Santoso. (dok. Poskota)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ahmad Syahrul Ramadhan yang berprofesi sebagai sopir ambulans mengaku kaget melihat jasad Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J).

Menurut penglihatannya, jasad ajudan Ferdy Sambo itu ditutupi dengan masker.

Awalnya, Ahmad menceritakan ketika dirinya mendapat panggilan untuk melakukan evakuasi pada 8 Juli 2022 lalu/

Setibanya di rumah dinas mantan Kadiv Propam itu, dia melihat jenazah yang telah dututupi masker.

Majelis hakim Wahyu Iman Santoso pun bertanya apakah jenazah Brigadir J telah dimasukkan ke kantong atau belum.

"Jenazah sudah di kantong?" tanya Wahyu ke Ahmad yang menjadi saksi sidang pembunuhan Yosua dengan terdakwa Bharada Eliezer di PN Jaksel, Senin (7/11/2022).

"Belum. Masih tergeletak berlumuran darah, Yang Mulia," jawab Ahmad.

Dia mengaku disuruh mengecek nadi pada jenazah Brigadir J itu.

Ahmad mengatakan tak ada denyut nadi yang dirasakannya saat mengecek jasad Yosua.

"Saya disuruh salah satu anggota untuk cek nadinya. Saya cek udah tidak ada nadinya. Emang sudah tidak ada, Yang Mulia," tutur Ahmad.

Dalam persidangan ini, ia juga ditunjukkan foto kondisi jenazah Yosua. Dia menyebut wajah Yosua saat itu ditutupi masker.

Berita Terkait
News Update