ADVERTISEMENT

Pria yang Meninggal Dunia Usai Menari-nari di Depan Mako Polsek Ciruas, Diduga Akibat Penyakit yang Dideritanya

Rabu, 2 November 2022 23:19 WIB

Share
Tim Inafis saat mengevakuasi jasad Antomi Efendi ke RS Bhayangkara. (ist)
Tim Inafis saat mengevakuasi jasad Antomi Efendi ke RS Bhayangkara. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Menghebohkan, pria yang belum lama menari-nari, mendadak meninggal. Korban adalah Antomi Efendi (43). Ia sempat terlihat menari-nari di depan Mako Polsek Ciruas, lanatas  mendadak meninggal dunia,  ditemukan terbujur kaku di atas trotoar dalam posisi telentang.

Pria tersebut diketahui beranama Antomi Efendi (43). Belum diketahui secara pasti penyebab pria warga Desa Kejaban, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang itu meninggal dunia. Namun, diduga akibat penyakit yang dideritanya. 

Atas permintaan pihak keluarga, jasad korban langsung diserahkan untuk dimakamkan setelah dilarikan ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan luar (visum) oleh petugas .

"Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Sesuai permintaan pihak keluarga, korban tidak dilakukan autopsi tapi telah dilakukan visum," ungkap Kapolsek Ciruas Kompol Hasan Khan kepada Poskota pada Rabu 02 Nopember 2022.

Kapolsek mengatakan, berdasarkan keterangan Samnuni (57) paman korban bahwa ponakannya mengidap gangguan kejiwaan dan setiap hari melintas di depan Mako Polsek Ciruas. 

"Sebelum ditemukan meninggal dunia, sekitar pukul 13.00 WIB terlihat menari-nari di depan Mako Polsek Ciruas," kata Kapolsek Ciruas didampingi Panit Reskrim Ipda Sulung Setiawan.

Sekitar pukul 16.00 WIB, seorang pengendara Adnan (35) pengendara ojek online yang berada di depan Polsek Ciruas melihat adanya seseorang yang tertidur dengan posisi terlentang di trotoar, ternyata meninggal dunia,

"Korban ditemukan sudah tergeletak di trotoar saat saksi hendak mencoba membangunkan. Setelah melihat dari dekat, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," terang Hasan Khan.

Oleh Adnan penemuan itupun segera dilaporkan ke petugas jaga di Mapolsek Ciruas. Mendapat laporan adanya temu mayat, petugas segera mendatangi lokasi serta melakukan pengamanan untuk olah TKP.

"Kami menerima laporan dari pengendara ojol. Laporan itu langsung kami tindak lanjuti dan olah TKP bersama tim Inafis Polres Serang. Korban kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk proses penyelidikan," ujar Hasan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT