JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemprov DKI Jakarta diminta untuk segera menormalisasi dan membuat jalan inpeksi Kali Angke, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat.
Hal tersebut diutarakan langsung oleh warga Kembangan yang kerap dihantui banjir ketika musim penghujan datang.
Salah satu warga Puri Permata Media, Sri Yanto (65) mengungkapkan, sejak tiga tahun terakhir permukimannya diterjang banjir akibat luapan Kali Angke.
Padahal, kata dia, sejak tahun 1980-an bermukim di sana, dirinya dan keluarga tak pernah terendam banjir setinggi 50 sentimeter.
"Saya dulu di sini bebas banjir, tapi sekarang kok jadi suka banjir kalau air di Kali Angke meluap," ucap Sri daat dihubungi Poskota.co.id, Rabu (2/11/2022).
Diungkapkan Sri, Kali Angke kerap meluap ketika hujan karena kapasitasnya kali ini sudah mengecil.
Tak hanya itu, ia juga mengatakan, bahwa di Kali Angke tersebut begitu banyak sedimentasi lumpur, sehingga perlu dinormalisasi oleh pemerintah.
Selain itu, lanjut dia, lebar kali ini juga sudah menyusut dibanding masa lampau.
Sri pun menyebut, lebar Kali Angke dulu sekitar 30 meter, namun sekarang hanya di kisaran belasan meter saja.
"Di pinggiran kali itu juga begitu banyak lumpur yang sudah mengeras, dan kalau hujan deras lapisan lumpur itu tertutup air gitu," katanya.
Sementara hal senada juga disampaikan warga lainnya yang bernama Yuli (60).