ADVERTISEMENT

Jembatan Surianen Rusak Parah, DPUPR Pandeglang Tunggu Bantuan dari Pemerintah Pusat untuk Pembangunan

Jumat, 28 Oktober 2022 13:33 WIB

Share
Ban truk pengangkut batu terperosok di Jembatan Surianen Pandeglang. (foto: ist)
Ban truk pengangkut batu terperosok di Jembatan Surianen Pandeglang. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Jembatan Surianen di jalur Pagelaran-Patia kondisinya kian memprihatinkan. Kerusakan yang dialami bangunan jembatan Surianen semakin parah. 

Diketahui beberapa pekan lalu, ban mobil truk terperosok di bagian jembatan yang ambles. 

Setelah beberapa hari dari kejadian itu, masyarakat dan sejumlah Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Patia, melakukan perbaikan dengan cara menambal lubang pada jembatan tersebut dengan bahan pohon kayu. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Pandeglang, Asep Rahmat mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim ke lokasi untuk menghitung kebutuhan anggaran perbaikan jembatan tersebut. 

Namun kata Asep, meski estimasi kebutuhan anggaran pembangunan jembatan Surianen tersebut baru sebatas konsumsi di Instansinya. Belum bisa dijadikan patokan untuk pengajuan anggaran pembangunan. 

"Kita sudah hitung estimasi kebutuhan anggarannya. Namun baru sebatas buat konsumsi kita saja," kata Asep saat ditemui di Gedung DPRD Pandeglang, Jumat 28 Oktober 2022. 

Pihaknya juga mengaku, untuk penanganan jembatan Surianen tersebut juga sudah dikomunikasikan dengan Pemprov Banten dan pemerintah pusat. Dengan harapan, jembatan tersebut dapat dibantu penanganannya oleh Provinsi Banten atau pusat.

"Kita juga sudah komunikasi dengan Pemprov Banten dan Pusat. Mudah-mudahan ada bantuan untuk penanganan jembatan Surianen itu," ungkapnya. 

Asep mengaku tidak menutup kemungkinan jika ada anggaran yang tidak terduga, jembatan Surianen itu bisa diperbaiki bahkan dibangun tahun depan.

"Upaya nya tetap kita lakukan secara maskimal. Mudah-mudahan tahun depan bisa dibangun, siapa tahu ada anggaran yang tidak kita sangka-sangka," ujar Asep sambil tersenyum. 

Halaman

ADVERTISEMENT

Editor: Cahyono
Contributor: Samsul Fatoni
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT