ADVERTISEMENT

Misteri Kematian Wanita Paruh Baya di Kalideres Terungkap, Pelaku Sepupu Suami Korban

Selasa, 25 Oktober 2022 15:00 WIB

Share
F (36) pelaku pembunuhan disertai perampokan kepada wanita paruh baya di kawasan Kalideres, Jakarta Barat. (Pandi)
F (36) pelaku pembunuhan disertai perampokan kepada wanita paruh baya di kawasan Kalideres, Jakarta Barat. (Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -   Kematian wanita paruh baya berinisial SM (55) yang ditemukan tergeletak bersimbah darah di rumahnya sendiri di Kampung Sawah Mede, Kamal, Kalideres, Jakarta Barat, akhirnya terungkap.

Diketahui korban ditemukan tergeletak\pada Jumat (21/10/2022) sekira pukul 17.00 WIB. Pelaku berinisial F (36) itu ditangkap 2 hari setelah kejadian di Tegal, Jawa Tengah berdasarkan penyelidikan mendalam.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan mengatakan, pelaku dan korban masih saling berhubungan persaudaraan. Dalam hal ini pelaku merupakan sepupu dari suami korban.

Kejadian tersebut bermula ketika F berkunjung ke rumah korban guna menanyakan terkait pengurusan pemisahan KK. Pelaku yang ingin bercerai dengan istrinya ingin menanyakan perihal bagaimana cara memisahkan KK.

Hanya saja, korban justru malah menyalahkan pelaku terkait  proses perceraian dengan istrinya tersebut. Pelaku yang murka sempat bersitegang dengan korban hingga akhirnya kepala korban dibenturkan ke lantai.

"Pelaku langsung melakukan kekerasan fisik terhadap korban, membanting korban ke lantai dengan cara membenturkan kepala korban ke lantai sampai korban meninggal dunia," ujarnya Haris kepada wartawan, Selasa (25/10/2022).

Tak sampai disitu, pelaku yang telah melihat korban terkapar berinisiatif mengambil perhiasan yang ada di tubuh korban. Emas yang terdiri dari dari kalung, gelang dan anting digasak oleh pelaku dan di bawa kabur.

"Uang tidak ada yang diambil, hanya perhiasan dengan rincian kalung gelang anting dengan jumlah sekitar 30 gram," jelas Haris.

Pelaku kabur ke Tegal Jawa Tengah. Kebetulan rumah pelaku memang berada di sana. Beberapa perhiasan yang digasak kemudian sempat dijual oleh pelaku senilai 13.500.000. Uang tersebut digunakan pelaku buat beli Hp dan bayar hutang.

"Sisa uangnya masih berada di dalam tas ini kita amankan. Hubungan pelaku dengan suami korban itu sepupu," ungkapnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT