JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo menyayangkan gagalnya realisasi pembangunan 14 Gelanggang Remaja yang sudah dianggarkan dalam APBD Tahun 2022 oleh Pemprov DKI Jakarta.
Saat pembahasan APBD 2022, kata Anggara, Komisi E juga mendorong agar pembangunan atau rehab total gelanggang remaja dapat jadi prioritas utama di tahun ini
"Kami anggarkan total Rp432 Miliar untuk membangun di 14 titik tapi gagal direalisasikan tahun ini. Sangat disayangkan karena Gelanggang Remaja yang layak merupakan hak masyarakat DKI," kata Anggara dalam keteranganya, Jumat 21 Oktober 2022.
Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta ini juga meminta Pemprov DKI khususnya Dinas Pemuda dan Olahraga mengevaluasi tata kerja untuk merealisasikan belanja yang sudah dianggarkan.
"Harus dievaluasi tata kerja secara keseluruhan, apa yang menghambat eksekusi pembangunan ini. Saya harap tidak terulang lagi apalagi menyangkut anggaran sebesar ini," tuturnya.
Lebih lanjut, Anggara menyampaikan bahwa Ia akan kembali memperjuangkan pembangunan Gelanggang Remaja dianggarkan kembali tahun 2023.
"Nanti akan kami diskusikan di Komisi E berapa yang akan kita anggarkan kembali tahun 2023. Kami mau beberapa tahun ke depan persebaran Gelanggang Remaja merata dan tidak ada bangunan yang tidak layak," tutup Anggara. (aldi)