ADVERTISEMENT

Wapres Minta Kemendag Giatkan Promosi Produk Fesyen Muslim Indonesia untuk Tingkatkan Popularitas di Pasar Internasional

Kamis, 20 Oktober 2022 13:45 WIB

Share
Wapres KH Ma'ruf Amin saat menghadiri pembukaan Jakarta Muslim Fashion Week di Tangerang. (foto: setwapres)
Wapres KH Ma'ruf Amin saat menghadiri pembukaan Jakarta Muslim Fashion Week di Tangerang. (foto: setwapres)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA,POSKOTA.CO.ID - Wakil Presiden  (Wapres) KH Ma'ruf Amin membuka Jakarta Muslim Fashion Week 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) - BSD, Tangerang, (20/10/2022).

Dalam sambutannya, Wapres mengungkapkan industri fesyen Muslim di dalam negeri menunjukkan perkembangan yang membahagiakan. 

“Tahun 2021, industri ini tumbuh 18,2 persen dengan total konsumsi mencapai Rp300 triliun. Tidak hanya itu, ekspor fesyen Muslim juga meningkat signifikan 12,5 persen, mencapai 4,6 miliar dolar AS pada tahun 2021,” urainya.

Hadir dalam acara itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pj Gubernur Banten Al Muktabar dan para desainer muslim lainnya. 

Wapres menambahkan fesyen Muslim saat ini mulai menarik perhatian dan cenderung menjadi gaya hidup di banyak negara, bahkan negara yang mayoritas penduduknya adalah nonmuslim. 

"Untuk itu, ke depan diperlukan promosi yang gencar untuk semakin meningkatkan popularitas Fesyen Muslim di pasar internasional," tutur Wapres.

Wapres juga meminta Kementerian Perdagangan (Kemendag) agar menggiatkan promosi produk fesyen muslim Indonesia, termasuk fesyen olahraga. "Pesan ini saya titipkan juga untuk kantor-kantor perwakilan kita di luar negeri,” tegas Wapres.

Wapres memaparkan, bahwa bisnis fesyen Muslim adalah bisnis yang bernilai besar dan memiliki prospek yang cerah. Menurut data, tahun 2016 hingga 2017, pengeluaran wanita Muslim global untuk fesyen mencapai 44 miliar dolar AS. 

"Pada tahun 2024, belanja fesyen konsumen muslim global diestimasi akan mencapai 311 miliar dolar AS," papar Wapres.

Menyadari peluang dan potensi tersebut, Wapres menilai, sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia harus memiliki visi menjadi pusat fesyen muslim global. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT