ADVERTISEMENT

Duda yang Cabuli Bocah di Tangsel, Mengaku Lakukan Aksinya Berkali-kali

Rabu, 19 Oktober 2022 14:12 WIB

Share
Kapolres Kota Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu saat rilis penangkapan pelaku cabuli anak bawah umur.(Ist)
Kapolres Kota Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu saat rilis penangkapan pelaku cabuli anak bawah umur.(Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG,  POSKOTA.CO.ID  - S alias B seorang duda yang dhbekuk jajaran Polres Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengaku telah berkali - kali melakukan persetubuhan terhadap anak dibawah umur.

Hal tersebut terkuak setelah aksi bejad yang dilakukan terhadap MIH (10) terungkap.

Kapolres Polres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu menerangkan saat ini pelaku telah diamankan di tahanan Polres Tangerang Selatan dan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kata Kapolres perbuatan keji pelaku terhadap anak-anak itu, dilakukan di sejumlah tempat berbeda di kawasan Tangerang Selatan dan Depok.

"Tersangka telah mengakui perbuatan asusila tersebut sudah beberapa kali, di Daerah Pamulang, Pondok Cabe, dan beberapa di wilayah Depok, Sawangan, Cinangka, dan Limo," tegas Kapolres, Rabu (19/10/2022).

Menurut Kapolres dari hasil pemeriksaan awal terhadap tersangka S alias B, aksinya menyetubuhi korban MIH, di kawasan komplek Kejaksaan, Ciputat, bermula saat korban yang sedang asik bermain sepeda didekati pelaku dan pelaku meminta tolong kepada korban sebagai modus pelaku menyetubuhi korban.

"Pelaku berpura-pura meminta bantuan korban untuk mengambil atau memetik daun, setelah itu pelaku langsung menyetubuhi kemaluan korban dari belakang," jelas dia.

Dari terduga pelaku itu, Polisi mengamankan satu unit sepeda motor Honda Beat B3886 SXZ yang telah dirubah warna cat menjadi hitam dan selembar masker kain warna hitam. (Muhammad Iqbal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT