ANIES Baswedan disambut puluhan ribu massa, Jokowi pergi ke Jogja. Ada kesan, Jokowi menghindari massa Anies, bahasa nyinyirnya, takut kalah saing sambutan massa. Hal itu muncul karena, seperti tiba-tiba Jokowi pergi ke Jogja.
Di pihak Anies sendiri, sudah jelas, jadwal lengser sudah ditetapkan 16 oktober 2022. Dan ternyata penggemarnya bergerak, hari, sudah beredar bahwa saat Anies Baswedan mengakhiri massa jabatan.
Benar saja, sambutan luar biasa. Hari Minggu, Jalan Merdeka Selatan jadi lautan manusia, bukan saja dari wilayah Ibu Kota, tapi dari Jabodetabek, bahkan banyak juga yang dari luar daerah.
Maka, tak heran kalau penyambutan itu gegap gempita. Mereka bersuara satu, Anies Presiden. Tapi, harus menerima lho, apa pun hasilnya nanti.
Soal ramainya massa itu, mungkin Jokowi tak suka dengan penyambatan massa besar itu. Jokowi lebih baik menyingkir ke Jogja.
Dan ternyata di Malioboro, Sabtu malam (15/10) Jokowi mendapat kebahagiaan karena mendapat sambutan riuh rendah dari rakyat bawah yang sangat menyayanginya.
Jokowi tak menikmati musisi jalanan, dialog dengan tukang becak, mbah-mbah yang masih jualan, dan pedagang kecil lainnya. Sang Presiden tak lupa bagi-bagi amlop. Semoga semua ada isinya.
Lebih dari itu, ternyata Jokowi ke Jogja untuk urusan ijazahnya, sebab belakangan ini dipermasalahkan, bahkan digugat ke pengadilan. Pada 18 Oktober ini, digelar sidang perdana.
Di akun twitternya, Jokowi menguggah video soal pertemuan dengan teman-teman kuliah di Fakultas Kehutanan UGM. Diunggah pula foto wisuda sarjana di UGM. Jokowi malah sempat bicara soal urusan ijazah palsu.
“Di antara teman-teman kuliah semasa di Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada.
Kami berasal dari daerah yang berbeda-beda. Kini masing-masing sudah meniti karir sendiri, ada yang masuk Perhutani, ada yang jadi dosen, wiraswasta, dll,” tulis Jokowi.
.png)
