ADVERTISEMENT

Anies Baswedan Meninggalkan Segudang Masalah di Jakarta, yang Kena Batunya Pj Gubernur DKI, Begini Harapan PDIP

Minggu, 9 Oktober 2022 17:41 WIB

Share
Potret Jakarta banjir dan Anies Baswedan (Foto: ist.)
Potret Jakarta banjir dan Anies Baswedan (Foto: ist.)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menetapkan Kepala Sekretariat Kepresidenan (Kasetpres) Heru Budi Hartono sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI menggantikan Anies Baswedan yang akan lengser pekan depan, tepatnya Minggu (16/10/2022).

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sambodo berharap, ke depannya Heru dapat menjalankan program-program Jakarta dengan baik.

Pasalnya, selama memimpin Ibu Kota Anies Baswedan, kata Dwi Rio sapaan akrabnya, banyak meninggalkan segudang persoalan yang ada di Jakarta. 

"Gubernur Anies Baswedan telah meninggalkan PR yg begitu banyak sebagaimana amanat dan mandat RPJMD sebagai manifestasi janji kampanye," ujar Dwi Rio dalam keterangannya yang diterima Poskota.co.id, Minggu (9/10/2022).

Adapun persoalan yang ditinggalkan Anies untuk Pj berikutnya seperti angka kemiskinan, pengguran, normalisasi sungai, ketersedian hunian, ekonomi hingga reformasi birokrasi.

"Tingginya angka kemiskinan dalam 10 Tahun terakhir yaitu 4,72 persen, angka pengangguran 8 persen atau setara 460 rb jiwa, normalisasi Sungai, ketersediaan Hunian, ekonomi kerakyatan, reformasi birokrasi, smart city, dan lain-lain," kata Dwi Rio.

Tak hanya itu, legislator kebon sirih ini juga berharap Heru dapat menjaga stabilitas pesta demokrasi pada 2024 mendatang. Sebab, Anies meninggalkan jejak issue sara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 lalu.

"Pada muaranya diharapkan mampu menghantarkan warga DKI Jakarta dalam menghadapi Pesta Pemilu Tahun 2024 nanti secara Kondusif tanpa isue SARA seperti yg mencuat dlm Pilkada 2017 lalu," tukas Dwi Rio.

Sebagaimana diketahui, Kasetpres Heru Budi Hartono resmi ditetapkan sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta pengganti Anies Baswedan yang habis masa jabatannya pada 16 Oktober 2022 pekan depan. 

Dipilihnya Heru oleh Presiden Jokowi ini, mengalahkan dua nama yang diserahkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yakni Dirjen Politik Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar dan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Marullah Matali. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT