JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Insiden tembok roboh akibat banjir di Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTs) 19 Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan menewaskan tiga siswa.
Momen memilukan itu terekam dalam video pendek yang beredar di media sosial dengan durasi video 1 menit 51 detik.
Siswa kelas 8 MTs Negeri 19 Jakarta berinisial A dan D merekam kejadian tembok roboh, saat itu terlihat sejumlah siswa bermain saat banjir menggenangi MTs Negeri 19.
Sebelum kejadian, kegiatan belajar mengajar di berhentikan karena banjir di halaman sekolah itu tampak setinggi lutut atau lebih dari 30 cm. Saat itu hujan mengguyur deras.
“Kalau lagi hujan pelajarannya disetop, langgsung berhenti. Itu jam duaan, pas kejadian jam setengah tiga ,” ujar A kepada Poskota.Co.Id.
Sebelum terjadinya tembok roboh, pihak sekolah sempat mengevakuasi siswa- siswa ke lantai dua sekolah. Ketika hujan mulai reda, siswa-siswi kembali diperbolehkan turun ke lantai satu.
Sementara itu, ada beberapa siswa yang justru main hujan-hujanan di area panggung kecil atau mimbar sekolah. Persis di belakangnya ada tembok.
Naas tiba-tiba tembok tersebut roboh dan menimpa siswa-siwsi yang bermain di panggung tersebut.
“Mereka lagi main perosotan-perosotan terus mereka mungkin enggak tahu kalau ada aliran air deras dari samping, mungkin karena itu deras, angin, jadi aliran itu bikin roboh tembok samping sekolah,” ujar A.
Video yang menggambarkan detik-detik insiden tersebut beredar dan viral di media sosial.
Video itu diduga diambil oleh salah seorang siswa yang berada di lantai dua sekolah.