ADVERTISEMENT

Ledakan Bom Rakitan Hancurkan Sebuah Rumah dan Gegerkan Masyarakat Riau, Densus 88 Telusuri Adanya Dugaan Aksi Terorisme

Kamis, 6 Oktober 2022 09:35 WIB

Share
Ilustrasi bom rakitan.(Ist)
Ilustrasi bom rakitan.(Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - KBeberapa waktu lalu, tepatnya pada hari Senin (3/10/2022) dinihari. Satu unit rumah di Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, hancur akibat ledakan sebuah bom rakitan.

Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiterror Polri rencananya bakal usut adanya dugaan keterlibatan aksi terorisme dalam ledakan bom rakitan di Indragiri Hulu, Riau.

Kabag Banops Densus 88 Polri Kombes Aswin Siregar mengatakan, bahwa kasus tersebut saat ini tengah di tangani Polda Riau.

"Saat ini kasus ditangani oleh Polda Riau. Dugaan awal belum terkait terorisme, akan tetapi Densus masih mendalami jika ada keterkaitan tersangka dengan kelompok teror," ujar Aswin melalui keterangannya kepada wartawan, Kamis (6/10/2022).

Namun demikian, pelaku berinisial MM alias Ocu (41) yang membuat sekaligus meledakkan bom tersebut telah ditangkap polisi. Ia melancarkan aksinya tersebut lantaran telah di bully oleh sejunlah warga karena berpakaian kumuh dan kucel.

MM yang sakit hati lantas merakit bom secara otodidak lalu meledakannya. Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat ledakan tersebut.

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Sunarto, mengatakan pelaku membeli bahan peledak di toko online sejak bulan Mei 2022 lalu.

"Awal peristiwa ini sejak MM pada bulan Mei sudah mulai membeli bahan peledak di toko online. Sejumlah bahan yang diperlukan dibeli MM untuk membuat bom rakitan," ungkap Sunarto dikutip wartawan dari Selasar Riau.

Ada beberapa bom rakitan yang diledakkan pelaku di dua lokasi berbeda. Bom pertama diletakkan di dekat warung warga.

Ledakan bom rakitan pertama tidak terlalu besar dan tidak ada korban jiwa.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT