Breaking News: Nilai Tukar Kurs Rupiah Melemah hingga Rp 15.200 Per Dolar AS

Kamis 29 Sep 2022, 12:00 WIB
Rupiah melemah. (Poskota/Ahmad Tri Hawaari)

Rupiah melemah. (Poskota/Ahmad Tri Hawaari)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Nilai tukar (kurs) rupiah dalam sesi perdagangan kian melemah, yakni menembus Rp15.200 per dolar AS, Rabu (28/9/2022).

Mengutip data Bloomberg, kurs rupiah terhadap dolar AS dibuka pada level Rp15.165 per dolar AS atau melemah dibanding posisi penutupan sebelumnya, yakni berkisar Rp15.124 per dolar AS.

Koreksi tersebut kian berlanjut hingga pukul 15.00 WIB, rupiah berada di level Rp15.264, melemah 0,93 persen.

Merangkum informasi yang Poskota dapatkan, The Federal Reseve (The Fed) masih menjadi pemicu utama pelemahan nilai tukar rupiah.

Dengan semakin tingginya ekspektasi peningkatan suku bunga acuan yang agresif, imbal hasil atau yield obligasi AS terus meningkat. Bahkan, saat ini yield obligasi 10 tahun AS semakin mendekati level 4 persen.

Dalam risetnya, Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi juga menyoroti kenaikan suku bunga.

"Kenaikan suku bunga mendorong permintaan safe haven greenback, membantu mata uang dollar AS sebagai pembelian safe haven pilihan tahun ini," ujar Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, dalam risetnya, dikutip Kamis (29/9/2022).

Alhasil, imbas kenaikan suku bunga acuan The Fed juga dirasakan oleh mata uang regional di wilayah Asia lainnya.

Sebut saja, dolat Taiwan melemah 0,57 persen, dolar Singapura melemah 0,47 persen, won Korea Selatan melemah 1,15 persen, peso Filipina melemah 0,03 persen, rupee India melemah 0,44 persen, yuan China melemah 0,59 persen, hingga ringgit Malaysia melemah 0,17 persen.

Untuk rupiah sendiri, pelemahan diproyeksi masih akan terus berlanjut.

Dengan berbagai ketidakpastian ekonomi global yang dihadapi, nilai tukar rupiah pun berpotensi terus merosot.  
(*)

Berita Terkait
News Update