ADVERTISEMENT

Pemilih Muda di Pemilu 2024 Diprediksi Capai 60%, Sedang 34,8% di Antaranya Butuh Pemimpin Jujur dan Tidak Korupsi

Rabu, 28 September 2022 19:56 WIB

Share
(Karikaturis: Poskota/Suroso Imam Utomo)
(Karikaturis: Poskota/Suroso Imam Utomo)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pemilih muda pada pemilu 2024 diproyeksikan akan mencapai 60%.

Dari hasil survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) terhadap pemilih muda terungkap mereka mengharapkan adanya perubahan.

“Pesan penting ada perubahan yang signifikan yang turut mempengaruhi peta politik di 2024. Terutama meningkatkan akses pemilih muda terhadap medsos, dan tingginya perhatian mereka pada isu-isu kesehatan, ketenagakerjaan, lingkungan, demokrasi dan bahkan pemberantasan korupsi,“ demikian diungkapkan pengamat Politik dari Citra Institute, Yusa Fachran, pada Rabu (28/9/2022).

Untuk itulah, menurut Yusa, penting bagi peserta pemilu ke depan untuk memenuhi ekspektasi para pemilih muda. Tidak hanya dalam konteks pemilu presiden, tetapi juga pemilu legislatif.

“Bagaimana mampu merebut kelompok milenial yang jumlahnya signifikan dengan menghadirkan berbagai literasi elektoral yang  mencerdaskan bagi kelompok muda, saya bahasakan upaya membangun ekosistem politik yang sehat dan mencerdaskan, secara nasional dan komunitas milenial,“ ungkap Yusa. 

Dalam survei CSIS teranyar, sosok calon pemimpin yang diinginkan pemilih muda, adalah dia yang mampu menawarkan perubahan, terutama dalam menyelesaikan menghadirkan kepemimpinan dalam masa krisis. 

Calon pemimpin yang percaya diri dan memiliki visi dan misi untuk kesejahteraan bangsa.

Poin lain menyebutkan bahwa Partai Golkar adalah partai yang populer dan dikenal oleh pemilih muda. Selain itu, survei tersebut juga mengungkapkan 34,8% pemilih muda berminat dan butuh pemimpin yang jujur atau tidak korupsi dalam Pemilu 2024. 

 


 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT