ADVERTISEMENT

Bentuk Sosialisasi Pembangunan Rumah Layak Huni, Pemkab Tangerang Luncurkan Buku Panduan APBDes

Sabtu, 24 September 2022 18:26 WIB

Share
Sekda Kabupaten Tangerang, Moch Maesal Rasyid secara simbolis memberikan buku panduan penggunaan APBDes. (foto: poskota/veronica)
Sekda Kabupaten Tangerang, Moch Maesal Rasyid secara simbolis memberikan buku panduan penggunaan APBDes. (foto: poskota/veronica)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang meluncurkan buku panduan penggunaan APBDes. Peluncuran buku panduan penggunaan APBDes bertujuan untuk optimalisasi penggunaan anggaran pembangunan rumah layak huni bagi masyarakat. 

Sekda Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid, mengatakan bahwa peluncuran buku panduan penggunaan APBDes tersebut ditujukan sebagai sarana sosialisasi penyelenggaraan perumahan dan permukiman yang layak untuk masyarakat.

Tentunya yang sesuai dengan aturan, karena, setiap orang berhak menempati, menikmati, maupun memiliki rumah yang layak di lingkungan yang sehat, aman, serasi, dan teratur. 

"Launching buku APBDes ini sebagai panduan dalam pembangunan rumah layak huni. Karena program ini menjadi PR besar untuk kita bersama, baik Pemerintah Pusat ataupun Daerah," katanya, Sabtu 24 September 2022.

Menurutnya, pemerintah akan berkomitmen untuk melakukan pembangunan desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan. 

Dijelaskannya, di Kabupaten Tangerang sendiri pembangunan rumah layak huni, sampai tahun 2022 ini baru mencapai 36,48 persen.

Katanya, bagi keluarga-keluarga berpenghasilan rendah, mayoritas rumah-rumah tersebut belum memenuhi standar kaidah rumah yang aman, terutama aman dari bencana. 

Salah satu penyebabnya kemungkinan akibat minimnya pengetahuan masyarakat tentang kriteria rumah yang layak huni, aman, dan sehat.

"Artinya kita dari pemerintah bersama dengan seluruh stake holder dan semua komponen masyarakat agar bersama-sama untuk bisa memberikan perhatian besar terhadap pembangunan rumah layak huni di Kabupaten Tangerang," ungkapnya.

Ia menerangkan, sejauh ini Pemkab Tangerang telah melaksanakan program Gerakan Bersama Rakyat Atasi Kawasan Padat Kumuh Miskin (Gebrak Pakumis) selama lima tahun dengan terealisasi sebanyak 13 ribu unit rumah dibangun menjadi layak huni. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT