Pasca Kenaikan Harga BBM, 140.630 Warga Kurang Mampu di Kabupaten Lebak Bakal Terima BLT

Selasa 20 Sep 2022, 18:08 WIB
Ilustrasi warga kurang mampu. (foto: poskota)

Ilustrasi warga kurang mampu. (foto: poskota)

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa pekan lalu, ada sebanyak 140.630 warga kurang mampu di Kabupaten Lebak, menjadi sasaran program Bantuan Langsung Tunai (BLT).

Dari jumlah sebanyak itu, masing-masing warga ada yang mendapatkan BLT dari pemerintah pusat sebanyak 131 701 warga, BLT Provinsi Banten sebanyak 1604 dan BLT dari APBD Lebak sebanyak 7325.

Kepala Dinas Sosial Pandeglang, Eka mengungkapkan, untuk warga kurang mampu yang terdampak kenaikan harga BBM di Lebak, secara keseluruhan terdapat sebanyak 140.630 orang yang bakal mendapatkan bantuan BLT BBM.

BLT BBM yang bakal disalurkan kepada ratusan ribu warga Lebak tersebut, ada yang dari pemerintah pusat, Provinsi Banten dan ada juga yang dicover oleh APBD Pandeglang.

"Kalau yang daru pusat ada sebanyak 131 701 warga, dari APBD Provinsi Banten sebanyak 1604 dan dari APBD Pandeglang terdapat sebanyak 7325," ungkap Eka melalui pesan singkat WhatsApp pribadinya, Selasa 20 September 2022.

Untuk peserta penerima BLT BBM dari pusat kata dia, itu pesertanya dari Program Keluarga Harapan (PKH), program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Adapun untuk BLT dari Provinsi Banten lanjut dia, yaitu bagi warga kurang mampu terdampak langsung kenaikan harga BBM, seperti sopir angkot, nelayan, ojek dan jasa angkutan lainnya.

"Selain itu, dari APBD Kabupaten juga mengcover warga kurang mampu yang terdampak langsung mulai dari sopir angkot, nelayan, tukang ojek dan sektor lain misalnya tukang es keliling, tukang baso, cilok, balukan keliling yang di luar program BPNT/PKH," ujarnya. 

Agar tidak adanya tumpang tindih bantuan di masyarakat, pihaknya pun bersama tim Dinsos Lebak, terus melakukan verifikasi data calon penerima bantuan terdampak kenaikan harga BBM tersebut.

"Supaya bantuan tepat sasaran, tidak ada tumpang tindih bantuan. Makanya data calon penerima BLT dilajukan verifikasi dulu secara cermat," tuturnya. (samsul fatoni)

Berita Terkait

Waspada! Manisnya BLT, Undang 'Semut' Nakal

Kamis 22 Sep 2022, 06:12 WIB
undefined

News Update