Loh, Mahasiswa Minta Dua Rekannya Dibebaskan, Polisi Bantah Telah Menangkap Dua Demonstran BEM SI

Kamis 15 Sep 2022, 22:59 WIB
Massa aksi BEM SI terlibat aksi saling dorong dengan polisi yang berjaga. (foto: poskota/adam)

Massa aksi BEM SI terlibat aksi saling dorong dengan polisi yang berjaga. (foto: poskota/adam)

Mahasiswa minta dua rekannya dibebaskan setelah diamankan polisi pasca terlibat insiden menarik kawat berduri siang tadi.

"Tolong kembalikan teman saya, jangan ditangkap, kami tunggu disini," ujar mahasiswa di mobil komando.

Sebelumnya, sejumlah massa aksi Aliansi BEM SI mencoba merangsek masuk mendekati area Istana Negara, guna menyampaikan tuga poin tuntutannya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung.

Pengamatan Poskota.co.id di lokasi pada Kamis (15/9/2022) pukul 13.34 WIB, nampak sejumlah mahasiswa coba menarik kawat berduri yang dipasang Kepolisian di Jalan Medan Merdeka Barat, guna membatasi pergerakan massa demonstran.

"Buka, kita mau ketemu Presiden. Kalau kalian (polisi) memang benar pro rakyat, harusnta kalian buka ini, kami gak bersenjata. Kami cuma ingin bertemu Presiden," kata seorang mahasiswa kepada aparat Kepolisian yang berjaga.

"Ayok kita buka paksa kalau polisi gak mau buka ini," sambung dia sembari menyeru kepada rekannya yang lain. (Adam).

Berita Terkait

News Update