ADVERTISEMENT

Sedih, Untuk Sekedar Beli Seragam Sekolah, Bocah Perempuan Rela Keliling Jualan Makanan Ringan

Selasa, 13 September 2022 15:50 WIB

Share
SA (9) bocah kelas 2 SD saat sedang berjualan makanan ringan di kantor Dinas PUPR Pandeglang. (foto: poskota/samsul fatoni)
SA (9) bocah kelas 2 SD saat sedang berjualan makanan ringan di kantor Dinas PUPR Pandeglang. (foto: poskota/samsul fatoni)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Bocah perempuan kelas 2 SD di Pandeglang, harus berjibaku jualan makanan ringan keliling kantor Dinas di lingkungan Pemda Pandeglang untuk sekedar membeli seragam dan kebutuhan sekolah lainnya.

Anak usia 9 tahun berinisial SA, menenteng dagangan jajanan ringan harus menempuh jarak puluhan kilo meter dari kantor dinas satu ke kantor dinas lainnya seorang diri. 

Bermodal uang Rp5 ribu untuk naik angkutan umum ia menjajakan makanan ringan seperti bala-bala, sate usus, serta makanan olahan lainnya yang merupakan hasil racikan orang tuanya.

SA berjualan mulai dari pukul 11.00 WIB sehabis pulang sekolah dan pulang menjelang waktu Magrib. Uang hasil jualannya tersebut, ia tabungkan. 

"Tiap hari, mulai jualannya sehabis pulang sekolah," kata SA saat ditemui di Kantor DPUPR Pandeglang, Selasa 13 September 2022.

SA mengaku, ia ingin membeli seragam sekolah karena seragam yang selama ini ia gunakan sudah lusuh.

"Uangnya nanti ditabung buat beli seragam sekolah. Selain itu juga untuk kebutuhan adik," katanya lagi.

Ia mengaku, anak ke-4 dari 5 bersaudara tersebut mengaku saat ini ia menggantikan ibu nya berjualan karena dua adiknya masih balita. Sang ibu saat ini tengah mengurusi kedua adiknya tersebut. 

"Sehabis sekolah baru saya jualan keliling, alhamdulillah tiap hari juga selalu habis terjual," ungkapnya.

SA mengaku, bapaknya hanya seorang kuli bangunan sehingga ia harus berjualan untuk meringankan beban keluarga. 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT