ADVERTISEMENT

Terobos Gedung Rektorat Berujung Ricuh Hingga 2 Satpam Luka-luka, Ketua BEM UI Minta Maaf

Selasa, 30 Agustus 2022 20:25 WIB

Share
Ketua BEM UI Bayu Satria saat memberikan keterangan kepada wartawan terkait kericuhan disaat aksi demo berjalan.(Foto: Angga)
Ketua BEM UI Bayu Satria saat memberikan keterangan kepada wartawan terkait kericuhan disaat aksi demo berjalan.(Foto: Angga)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Unjuk rasa yang semula berjalan damai berujung ricuh saat para mahasiswa Universitas Indonesia tergabung dalam BEM UI mencoba menerobos masuk ke dalam gedung Rektorat UI, Selasa (30/8/2022) malam.

Akibat peristiwa itu  jatuh dua korban satpam hingga luka-luka. Ketua BEM UI, Bayu Satria pun angkat bicara terkait kericuhan tersebut. Dia meminta maaf atas insiden itu.

"Jika memang betul ada korban dalam aksi demo yang sempat bergejolak tadi, maka sebagai Ketua BEM UI meminta maaf atas kejadian ini," ujar Ketua BEM UI Bayu Satria kepada wartawan usai acara demo selesai ditandai dengan membakar poster-poster rektor badut oleh mahasiswa di pelataran Gedung Rektorat UI, Selasa (30/8/2022) malam.

Dalam aksinya kali ini, Bayu mengungkapkan akan terus membangun eskalasi terhadap mahasiswa.

"Untuk hari ini massa yang kita turunkan ada seribu orang, semua perwakilan BEM fakultas. Satu lagi dalam aksi demo hari ini tentu akan menjadi suatu evaluasi untuk ke depannya akan berjalan dengan aman," tuturnya.

Untuk pemicu awal kericuhan di tengah orasi mahasiswa, lanjut Bayu, terjadi ketika ada yang mencoba melempar dan memicu mahasiswa sehingga ricuh.

"Saat kejadian berlangsung tadi, kami di dalam gedung.jika ada memang kericuhan kami minta maaf dan akan mengimbau kepada seluruh mahasiswa UI untuk lakukan aksi secara damai," tutupnya. 

 

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT