ADVERTISEMENT

Menparekraf Sandiaga Uno Buka Pameran Fotografi Santripreneur di Pesantren Ruhama Al Fajar

Rabu, 24 Agustus 2022 12:13 WIB

Share
Menteri Pariwisata Sandiago Uni bersama Fadli Zon dan Neno Warisman meresmikan pembukaan pameran fotografi santri preneur di pondok pesantren Ruhama Al Fajar. (Angga)
Menteri Pariwisata Sandiago Uni bersama Fadli Zon dan Neno Warisman meresmikan pembukaan pameran fotografi santri preneur di pondok pesantren Ruhama Al Fajar. (Angga)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

 

DEPOK,  POSKOTA.CO.ID - Pondok Pesantren Ruhama Al Fajar Desa Citayam, Kp.Kaliputih, Kabupaten Bogor, Rabu (24/8/2022) pagi, menggelar pameran photograpi dengan peserta para santri dalam memperingati Hari Fotograpi Sedunia.

Dalam acara pameran Fotografi, dihadiri langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno, dan anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Fadli Zon.

Menurut Sandiaga Uno mengatakan kegiatan pameran fotografi yang diadakan oleh Pesantren Ruhama Al Fajar ini patut diapresiasi.

"Fokus yang diambil dari pengurus Ponpes ini lebih kearah kualitas selain mengajarkan ilmu agama juga membekali para santri dengan cara usaha mandiri yaitu bertani, berternak, dan bertanam," ujar Sandiaga Uno kepada wartawan usai acara.

Sandi uno kemandirian usaha yang sekarang sedang digalakkan pemerintah membuka peluang Indonesia masuk posisi 3 terbesar Dunia.

"Ustad Salman pemilik Ponpes lebih mengarahkan santri ke arah kualitas diutamakan. Dengan cara pendekatan melalui dengan usaha sudah sangat tapat sebagai bagian dari peluang usaha kedepannya," ungkapnya.

Selain itu juga daerah Citayam, menurut Sandi Uno merupakan sebagai cikal bakal wilayah di Indonesia bahwa wilayah Citayam sebagai fotografi dan menjadi titik nol aspirasi bagi wilayah lain.

Terpisah anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Fadli Zon, begitu apresiasi sekali kegiatan pameran fotografi di pondok pesantren Ruhama Al Fajar sebagai perjalanan penting.

"Kegiatan ini dalam perjalanan penting sebagai cita-cita dalam ikut mencerdaskan bangsa Indonesia peran dari pesantren. Dan pesantren dapat diberi sentuhan lagi dengan kebudayaan," tambahnya.

Fadli Zon menambahkan era kemajuan teknologi ini merupakan sesuatu prestasi luar biasa dengan menggelar pameran fotografi ini para santri hanya menggunakan dua kamera.

"Meski begitu dengan ada sentuhan dari ustat Salman dan kawan-kawan pengurus pesantren dibumbui dengan ada kreatifitas pengolahan pertanian dan perternakan sangat luar biasa dan dapat dijadikan suatu penghargaan life skill dan bercocok tanam perlu ada dukungan dari kementerian," tuturnya.

Fadli Zon berharap kedepan dapat dilakukan gotong royong dan melakukan koordinasi dengan beberapa pihak.

"Pameran foto dan sentuhan pesantren dengan pertanian sebagai agricultur kedepan sangat penting," tutupnya.

Terpisah Ustat Salman sebagai pimpinan Ruhama Al Fajar mengatakan kegiatan pameran Fotografi  ini sebagai bagian dalam menjadikan Santripreneur .

"Bagian dalam digital preneur para santi tidak hanya dibekali dengan ilmu agama juga kemampuan dalam usaha mandiri tidak hanya fotografi juga cocok tanam bertani, berternak susu kambing " tutupnya. (Angga)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT