ADVERTISEMENT

Waduh! Pengamat Sebut Kenaikan Harga BBM Bisa Bikin Angka Kemiskinan Melonjak

Selasa, 23 Agustus 2022 15:57 WIB

Share
Pengendara motor mengantri BBM di salah satu SPBU Kota Bekasi. (foto: Ihsan).
Pengendara motor mengantri BBM di salah satu SPBU Kota Bekasi. (foto: Ihsan).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ekonom Gunawan Benjamin menjelaskan, rencana pemerintah memberikan bantuan sosial atau Bansos akan menjadi cara meredam kenaikan angka kemiskinan, jika harga BBM naik.

"Jurus ini masih akan digunakan guna menjaga daya beli masyarakat jika harga BBM naik nantinya;" jelas Gunawan dalam keterangannya, Selasa, (23/8/2022).

Yang patut disayangkan, lanjutnya, kenaikan harga BBM ini bukan dikarenakan terjadinya pemulihan ekonomi dunia atau nasional.

"Ada dampak perang yang memicu terjadinya kenaikan harga minyak dunia. Yang bermuara pada tidak terjadinya penambahan pendapatan di masing masing rumah tangga, namun yang terjadi justru kebutuhan hidup mengalami kenaikan," ujarnya.

Sementara disisi lain, stok atau alokasi BBM bersubsidi kerap disuarakan sudah mendekati batas alokasi, sehingga penyesuaian harga sangat dibutuhkan.

"Rencana kenaikan harga BBM ini tentunya tidak akan menjadi kabar baik bagi masyarakat dan dampak besar kenaikan harga BBM ke ekonomi adalah adanya tekanan pada laju pertumbuhan ekonomi nasional, dan laju tekanan inflasi yang mengalami kenaikan. Dan disaat ini laju pertumbuhan ekonomi kita kian tergerus dengan laju tekanan inflasi yang terus mengalami peningkatan," tambah Gunawan. 

Dengan rencana kenaikan harga BBM tersebut, sambung Gunawan, maka laju tekanan inflasi akan bergerak ke atas.

Seperti di Sumatera Utara, jika tanpa rencana kenaikan harga BBM dan tarif listrik inflasi diprediksi akan bergerak maksimal 4,9 persen, maka dengan rencana kenaikkan harga BBM ini diprediksi akan berada pada tentang 5,7 persen -6,4 persen hingga tutup tahun 2022.

"Meskipun hal tersebut sangat bergantung dengan berapa besar kenaikan harga BBM nantinya. Kemudian apakah hanya pertalite saja atau justru solar juga ikut naik. Inikan belum terjawab sampai detik ini dan saya juga menilai bahwa pernyataan sejumlah pejabat belakangan ini belum ada yang secara pasti menyebut bahwa harga BBM subsidi akan dinaikkan. Semuanya hanya beberapa kemungkinan saja," tutur Gunawan.

Gunawan menilai  naiknya harga BBM di saat situasi seperti sekarang ini sangat memungkinkan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT