JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya menyebut, bahwa pelaku penembakan misterius yang menyasar salah satu bangunan Bank swasta di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat pada Kamis (18/8/2022) lalu, tidak memiliki niat untuk melakukan aksi perampokan.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, kondisi bangunan Bank tak ditemukan kerusakan berarti, serta tidak ada kerugian material yang dialami oleh pihak Bank tersebut.
Ini membuat polisi semakin yakin bahwa pelaku memang tak memiliki niat untuk merampok.
"Motifnya dipastikan bukan untuk merampok Bank. Karena kan tidak ada kerusakan berarti pada Bank, dan tidak ada juga kerugian material, artinya tidak ada uang yang hilang," ujar Zulpan saat dihubungi wartawan, Selasa (23/8/2022).
Perwira menengah Polri itu menduga, aksi penembakan misterius itu dilakukan secara tidak sengaja oleh pelaku yang mungkin pada saat itu tengah melintas di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Ini diperkiralan orang iseng lewat naik motor, terus dia nembak gitu," kata dia.
Namun kendati demikian, Zulpan mengatakan bahwa proses hukum akan terus dilakukan oleh pihaknya dalam menangani kasus ini.
Bahkan ungkap dia, saat ini penyidik masih melakukan pengejaran terhadap pelaku aksi penembakan misterius itu.
"(Pelaku masih dikejar?) Masih. Itu kan masih penyelidikan kasusnya," ucap dia
"Kemudian soal sudah ada pemeriksaan, jelas sudah ada. Cuma yang diketahui itu dia bawa motor dengan kecepatan tinggi," sambungnya.
"Terkait jumlah, saya belum hitung. Nanti akan disampaikan lagi updatenya," tukas Zulpan.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa penembakan misterius terjadi di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat pada Kamis (18/8/2022) lalu sekira pukul 03.20 WIB jelang fajar
Akibat penembakan itu, bangunan milik salah satu Bank swasta yang ada di sekitar lokasi mengalami kerusakan pada bagian depan bangunan, tepatnya rusak pada rolling door dengan ada lubang bekas tembakan, serta kaca bagian dalam pecah.
Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan terkait aksi penembakan kepada dua bangunan tersebut. Motif pelaku melakukan aksinya tengah diselidiki.
"Sekarang masih penyelidikan. Kita juga belum tahu motifnya apa. Di CCTV cuman terlihat pas tangan pelaku lagi ngangkat ke arah ruko," pungkasnya. (Adam).