Sebanyak 4 dari 6 Jenazah Korban Kebakaran Tambora Sudah Teridentifikasi, Ini Penjelasan RS Polri Kramat Jati

Jumat 19 Agu 2022, 16:57 WIB
Konferensi pers operasi DVI Kebakaran Tambora digelar di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (19/8/2022. (ardhi)

Konferensi pers operasi DVI Kebakaran Tambora digelar di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (19/8/2022. (ardhi)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Mabes Polri telah mengidentifikasi empat orang dari enam jenazah korban kebakaran hebat di sebuah indekos empat lantai di Jalan Duri Selatan 1 RT 06/02, Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat, Jumat (19/8/2022). 

Hal itu disampaikan Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Hariyanto yang menyatakan bahwa proses identifikasi kedua jenazah itu mesti melewati tahapan pemeriksaan lanjutan terlebih dahulu. 

Sebab, akibat kebakaran itu, kondisi kedua jenazah itu sudah berbeda sekali dengan empat jenazah yang teridentifikasi. 

"Masih ada beberapa yang akan dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut karena dengan data yang ada, kita belum bisa menemukan identitas dua jenazah lainnya," kata Hariyanto kepada wartawan, Jumat (19/8/2022).

Lanjutnya, proses identifikasi melalui sidik jari tak bisa dilakukan lantaran kondisi kedua jenazah yang sudah memprihatinkan akibat terbakar. 

"Untuk sidik jari juga tidak bisa dilakukan, perlu pemeriksaan lagi karena efek dari kebakaran tersebut," tuturnya.

Lantas, tim Disaster Victim Investigation (DVI) Polri melakukan proses indentifikasi terhadap dua jenazah melalui tes DNA. 

"Maka harus ditambahkan dengan pemeriksaan DNA yang saat ini sedang berproses," ucapnya. 

Apabila sudah mendapatkan informasi yang jelas terkait hasil indentifikasi, Hariyanto mengungkapkan pihaknya segera menggelar  konferensi pers lanjutan. 

"Adapun korban yang berhasil diidentifikasi nanti akan diumumkan secara lebih detail oleh DVI Commander sebagai pelaksanaan operasi DVI kebakaran Tambora," ucapnya.

Dikabarkan sebelumnya, DVI Commander Ops Kebakaran Tambora, drg. Ahmad Fauzi sudah menjelaskan dalam konferensi pers yang dilakukan di lantai tiga gedung utama RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, terkait empat jenazah yang sudah berhasil teridentifikasi.

Berita Terkait

News Update