JEPANG, POSKOTA.CO.ID - Warga Jepang mencemaskan situasi keamanan nasional.
Peristiwa dunia seperti invasi Rusia ke Ukraina dan agresi Tiongkok mengubah persespsi mereka.
Profesor Kajian Global di Universitas Meikai Tetsuo Kotani menyebutkan kebijakan Fumio Kishida semakin banyak menuai dukungan publik.
“Karena invasi Rusia ke Ukraina, persepsi masyarakat umum Jepang akan keamanan nasional berubah secara dramatis. Rakyat Jepang sangat khawatir akan agresi Tiongkok,” ucapnya seperti dikutip dari VOA.
Dia melanjutkan,”Menurut jajak pendapat publik semakin banyak orang kini yang mendukung perubahan konstitusi dan peningkatan anggaran pertahanan. Jepang bahkan memasukkan kemampuan melancarkan serangan ofensif sebagai bagian dari kapabilitas militernya.”
Tetsuo Kotani menambahkan Jepang bisa terseret dalam konflik apa pun atas Taiwan.
“Karena kedekatan geografis dan karena Jepang menjadi tuan rumah bagi militer Amerika Serikat di wilayahnya,” imbuhnya.
Serangan bom terhadap Hiroshima dan Nagasaki mengubah sikap Jepang terhadap perang dan kekuatan militer.
Namun 77 tahun kemudian Jepang harus menghadapi kenyataan baru bahwa Tiongkok yang kuat dan agresif akan dan mampu menunjukkan kekuatan militernya di depan pintu Jepang. ***
.jpg)
.jpg)
.webp)
