ADVERTISEMENT

Terungkap! Mayat di Sukamakmur Bogor Bendahara KONI Kayong Utara, Daud Yordan: Mendiang Seorang Aktivis Sosial

Senin, 1 Agustus 2022 16:04 WIB

Share
Foto mendiang AN. (ist)
Foto mendiang AN. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Petinju Nasional, Daud Yordan akui, mayat yang ditemukan di Curug Cibereum, Kampung Arca, Desa Sukawangi, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor adalah Bendaharanya di KONI Kayong Utara, Kalimantan Barat, Senin (1/8/2022).

"Iya secara organisasi betul beliau Bendahara organisasi kami," kata Daud, yang Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia  Kabupaten Kayong Utara kepada poskota.co.id melalui panggilan telefon.

Menurut Daud, korban yang diketahui berinisial AN (35) berkomunikasi dengannya akan pergi ke Pulau Jawa untuk satu urusan.

"Beliau dari awal pamit mau ke tanah kelahirannya di Pati Jawa tengah untuk suatu urusan, nah itu Komunikasinya ditanggal 19 bulan Juli," ujarnya.

Selaku Ketua, Daud pun mengizinkannya untuk mengurus kepentingannya dan berpesan agar segera kembali ke Kabupaten Kayong Utara.

"Saya berpesan agar diselesaikan sesegera mungkin persoalan yang ada dan silahkan kembali ke Kayong Utara lagi secepatnya karena kita akan menghadapi pekan olahraga provinsi (PON)," katanya.

Kendati sedang berada di satu pulau yang sama yaitu di Pulau Jawa, Daud mengaku tidak bertemu dengan AN pada komunikasi terakhirnya.

"Kalo ketemu tidak, karena saya dengan kesibukan saya setelah pertandingan (tinju) kemarin. Saya memang beberapa hari di Jakarta, lalu pulang ke Kalbar karena ada penyambutan disini (kalbar), dan saya kembali ke Jakarta itu di tanggal 16 dengan agenda bertemu dengan beberapa tokoh di Jakarta yang memang sudah terjanjikan," ucapnya.

Saat mendengar kabar duka tentang AN, Daud merasa sedih dan kehilangan.

"Tentu kami sangat berduka sekali, karena salah satu rekan kami yang kami kenal dari beberapa tahun yang lalu, bagaimana Beliau ini aktivis, pegiat sosial lalu anak muda, punya pemikiran yang cukup visioner ke depannya, saya kira sangat berduka sekali, mewakili koni dan masyarakat Kabupaten Kayong Utara juga merasakan duka mendalam atas kepergian beliau," singkatnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT