ADVERTISEMENT

Rusia Menangguhkan Pasokan Gas ke Latvia, Ini Alasannya

Minggu, 31 Juli 2022 09:29 WIB

Share
Perusahaan energi Rusia, Gazprom. (Foto: Oil and Gas)
Perusahaan energi Rusia, Gazprom. (Foto: Oil and Gas)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Perusahaan energi Rusia, Gazprom, pada Sabtu (30/7/2022) menangguhkan pasokan gas ke Latvia.

Adapun langkah ini menyusul ketegangan antara Moskow dan Barat atas konflik di Ukraina dan sanksi Eropa serta AS terhadap Rusia.

"Hari ini, Gazprom menangguhkan pasokan gasnya ke Latvia karena melanggar ketentuan pembelian,” kata perusahaan itu di Telegram sebagaimana dilansir dari France24 pada Minggu (31/7/2022).

Pengumuman itu muncul sehari setelah Moskow dan Kyiv saling menuduh membom penjara yang menahan tawanan perang Ukraina di wilayah yang dikuasai Rusia.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan lebih dari 50 orang tewas dan menyebut serangan itu sebagai kejahatan perang.

Gazprom secara drastis memotong pengiriman gas ke Eropa melalui pipa Nord Stream pada hari Rabu menjadi sekitar 20 persen dari kapasitasnya.

Perusahaan milik negara Rusia itu sebelumnya mengumumkan akan menghentikan pasokan hingga 33 juta meter kubik per hari -- setengah dari jumlah yang telah dikirimkan sejak layanan dilanjutkan pekan lalu setelah 10 hari pekerjaan pemeliharaan.

Gazprom mengutip penghentian pengoperasian salah satu dari dua turbin yang beroperasi terakhir untuk pipa karena "kondisi teknis mesin".

Namun, negara-negara Uni Eropa menuduh Rusia memeras mereka dengan menghalangi pasokan gas sebagai pembalasan atas sanksi Barat terhadap invasi Moskow di Ukraina.

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyalahkan sanksi Uni Eropa atas terbatasnya pasokan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT