PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Pelaku pembacokan terhadap warga Kampung Cibeureum, Desa, Sukasaba, Kecamatan Munjul, Pandeglang yang diduga Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) dibawa ke Tumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten, Jum'at (29/7/2022).
Hal itu dilakukan, untuk memastikan kesehatan jiwa pelaku tersebut apakah benar ODGJ atau bukan.
Pelaku yang berinisial M di bawa ke RSUD Banten dengan menggunakan kendaraan ambulan oleh pihak Puskesmas Angsana dan didampingi oleh Kanit Reskrim Polsek Munjul dan TKSK Angsana.
Dari data yang berhasil dihimpun, pelaku M (44) dengan jenis kelamin laki - laki merupakan warga Kampung Limus Haseum, Desa Sumur Laban, Kecamatan Angsana, Pandeglang, status pekerjaan petani/pekebun.
Kanit Reskrim Polsek Munjul, IPDA Robert Sangkala membenarkan, jika pelaku pembacokan yang diduga ODGJ tersebut kini dibawa ke RSUD Banten, untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan jiwanya.
"Sejauh ini masih diduga ODGJ. Untuk benar - benat memastikan hal itu, maka pelaku dibawa ke RSUD Banten," ungkap Robet melalui telepon, Jum'at (29/7/2022).
Saat ditanya pakah pihak Kepolisian sudah menetapkan status terhadap pelaku pembacokan tersebut. Ribet mengaku, belum penetapan status karena harua dipastikan dulu oleh dokter kesehatan jiwanya.
"Kita nunggu hasil pemeriksaan dari pihak kedokteran dulu. Apakah benar - benar ODGJ atau bukan, tapi sementara ini masih diduga ODGJ makanya belum ditetapkan statusnya," katanya.
Saat ditanya lagi, bagaimana kondisi korban (Animan, red) sekarang ini. Ia mengaku, korban masih ditangani medis di RSUD Berkah Pandeglang. "Korban masih dirawat di RSUD Berkah Pandeglang," tandasnya. (Samsul Fatoni).