ADVERTISEMENT

Innalillahi, Kendaraan Odong-odong Angkut 20 Penumpang Dihantam Kereta Api di Serang, Dikabarkan 9 Orang Tewas 

Selasa, 26 Juli 2022 18:40 WIB

Share
 Kapolsek Kragilan Kompol Yudi Wahyu Hindarto. (Foto: haryono)
 Kapolsek Kragilan Kompol Yudi Wahyu Hindarto. (Foto: haryono)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Innalillahi, kendaraan odong-odong sarat penumpang, dikabarkan mengangkut 20 penumpang, tertabrak kereta api di lintasan Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Selasa (26/7/2022).

Musibah kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Dalam Musibah kecelakaan ini dikabarkan sekitar 9 orang meninggal dunia. Personil Unit Lakalantas masih mendata kepastian jumlah serta identitas para korban.

Kapolsek Kragilan Kompol Yudi Wahyu Hindarto mengatakan kendaraan odong-odong yang mengalami musibah kecelakaan ini membawa penumpang sekitar 20 orang warga.

"Dari keterangan sopir, kendaraan odong-odong mengangkut 20 orang penumpang yang terdiri dari ibu-ibu dan anak-anak," kata Kapolsek ditemui di lokasi kejadian.

Kapolsek menjelaskan dari 9 korban meninggal dunia, 4 diantaranya adalah anak-anak dan selebihnya adalah ibu-ibu. Sedangkan lainnya selamat.

"Untuk korban meninggal dunia dilarikan ke RSUD dr Drajat Prawiranegara sedangkan korban luka luka dirawat di sejumlah puskesmas terdekat," kata Yudi Wahyu Hindarto.

Dikatakan Kapolsek, odong-odong yang dikemudian Juli ini mengangkut warga Walantaka, Kota Serang yang berniat berjalan-jalan. "Ada dua kendaraan odong-odong yang mengangkut penumpang. Yang mengalami kecelakaan kendaraan yang ada dibelakang," terangnya.

Diperoleh keterangan, sebelum mengalami musibah, kendaraan odong-odong yang dikemudian Juli berjalan dari arah Barat ke Timur. 

Saat melintas di lintasan yang tidak ada palang pintu, tiba-tiba muncul kereta penumpang yang datang dari arah Merak tujuan Rangksbitung dan kecelakaan pun terjadi.

Akibat benturan yang cukup kendaraan odong-odong terpental sejauh sekitar 10 meter yang mengakibat para penumpang terlempar. Para korban segera dievakuasi oleh personil kepolisian dan TNI serta warga setempat. (haryono)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT