PANDEGLANG, POSKOTA.CO.ID - Sampah yang berasal di pasar Labuan, Pandeglang ditumpuk di badan Jalan Raya pasar tersebut, akibatnya warga dan para pengguna jalan mengeluh atas kondisi sampah tersebut.
Pantauan di pasar Labuan, Minggu (24/7/2022) berbagai jenis sampah menumpuk dan berserakan di sepanjang badan jalan sekitaran pasar Labuan.
Tumpukan sampah yang sudah dikerumuni binatang lalat tersebut, menimbulkan bau tidak sedap.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, sampah - sampah yang ditumpuk di badan jalan tersebut merupakan sampah yang dihasilkan dari aktivitas pasar.
Salah seorang warga Labuan, Asep mengungkapkan, sampah yang ditumpuk dan berserakan di badan jalan pasar Labuan, cukup menggangu terhadap kenyamanan masyarakat baik pengunjung pasar maupun pengendara yang melintas di jalur tersebut.
Harusnya kata dia, di lokasi tersebut ada Tempat Pembuangan Sementara (TPS), supaya sampah tersebut tidak ditumpuk dan berserakan di badan jalan.
"Selain menggangu terhadap kenyamanan, juga mengganggu keindahan. Karena sampah - sampah itu membuat jalan dan kondisi pasar jadi kumuh," ungkapnya saat ditemui di pasar Labuan, Minggu (24/7/2022).
Ia berharap, pihak pengelola sampah, pengelola pasar dan Pemerintah Kecamatan tidak membiarkan kondisi sampah tersebut. Harus sigap dalam menangani sampah supaya tidak mengganggu kenyamanan dan keindahan kota Labuan.
"Saya harap pihak terkait berupaya menyediakan TPS di lingkungan pasar. Karena tidak bagus juga jika sampah di tumpuk di badan jalan," harapnya.
Sementara, Koordinator Pengelola Pasar Labuan, Suharta mengaku, kalau sampah yang numpuk di Jalan Raya itu pengelolaanya oleh pihak ketiga. Kata dia, hari ini (Minggu, red) petugas pengangkut sampah nya libur.
"Sampah itu belum diangkut petugas, karena hari ini libur. Biasanya tiap hari cuma kalau Hari Minggu libur," imbuhnya.
Saat ditanya apakah di sekitaran pasar Labuan tidak ada TPS sehingga sampah tersebut ditumpuk di badan jalan. Ia mengaku, memang tidak ada TPS karena bingung juga tidak ada tempat untuk membuat TPS.
"Harusnya sih ada TPS, tapi bingung juga karena tidak ada lokasi buat mendirikan TPS. Namun yang jelas, pihak pengelola sampah tiap hari mengangkut sampah itu, hanya Hari Minggu saja libur," tuturnya. (Samsul Fatoni).