JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Satu rumah warga dii Jalan Attahiriyah, Gang U, RT. 08 RW.03, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, disatroni maling pada Kamis (21/7) dinihari/
Maling masuk ke dalam rumah milik Evi Suryani (49) melalui sebuah jendela, dan menggasak tiga unit ponsel genggam serta satu dompet berisi KTP dan STNK.
Evi mengatakan, salah satu ponsel genggam yang digasak maling tersebut digunakan Evi sehari-hari untuk menerima pelanggan dalam usaha buka jasa urut.
"Salah satunya punya saya, biasa dipakai buat terima orderan urut," ucap Evi saat ditemui di lokasi, Sabtu (23/7/2022).
Evi mengungkapkan, rumahnya bukan kali pertama di satroni maling. Total sudah tiga kali rumah Evi di satroni maling.
Insiden pertama menyasar ponsel genggam dan insiden kedua menyasar satu unit sepeda motor. Dan terakhir, pagi kemarin.
"Pokonya jam 5 itu pas azan buka pintu, di sini ada Beat yang hitam itu. Sebelahnya motor itu (hilang)," ucap dia.
Evi menjelaskan, awalnya ia dalam kondisi terlelap di dalam sebuah ruang tamu bersama dengan sang anak, menantu, dan satu bayi.
Selanjutnya, ketika adzan shubuh berkumandang, Evi baru menyadari rumahnya sudah disatroni maling. Lantaran, dia hendak mencari ponsel genggam yang sedang di charge tidak ada.
"Begitu kejadian, saya baru bangun tidur nyari handpone. Adzan subuh baru sadar, tiga hilang. Dua handphone di charge, satu handphone di kasur," kata Evi.
Setelah menyadari hal itu, Evi bergegas ke rumah tetangganya yang memiliki kamera CCTV. Hal itu dilakukan untuk mengetahui siapa yang menggondol tiga ponsel genggam dan dompet di rumahnya tersebut.