JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dua ajudan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo terlibat baku tembak di rumah singgah dinas Komplek Polri di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Dalam insiden itu salah satu ajudan Irjen Ferdy Sambo tewas mengalami 7 luka.
Kedua ajudan Irjen Ferdy Sambo yakni, Brigpol Novryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dengan Bharada E. Birgadir J tewas dalam kejadian yang terjadi pada Jumat 8 Juli 2022.
Kendati, pada kasus tersebut hingga saat ini masih belum ada pengungkapan secara terang dari pihak polisi. Lantaran, terdapat perbedaan kronologi maupun luka yang dialami korban.
Y yang merupakan salah satu pedagang makanan di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan menyebutkan bahwa pada saat kejadian baku tembak yakni pada Jumat 8 Juli lalu terdapat sebuah mobil ambulan yang terpakir di dalam gerbang rumah singgah dinas Kadiv Propam Polri.
"(Ambulans) Iya, ada pernah liat. Iya pas malam jumat, eh eh iya jumat malam sabtu," ujar Y saat ditemui wartawan, Senin (18/7/2022).
"(Ada ambulans) iya ada. (Ada dimana) parkir di dalam garasi," lanjut dia.
Kemudian, lanjut Y, saat itu mobil ambulans yang berada di rumah singgah dinas Irjen Ferdy sambo berjumlah satu. Ambulans tersebut berdasarkan kesaksian Y, tak lama ambulans itu pergi dengan dikawal sejumlah Petugas Provos.
"Liatnya abis isya trus 15 menit kemudian pergi dikawal motor provos," ucap Y.
Pasalnya, usai kejadian baku tembak itu, kata Y, kondisi rumah Ferdy Sambo terdapat sejumlah anggota polisi yang tidak mengenakan seragam polisi.
"(Rame-rame) Tau di sini banyak polisi. Ada yang pake seragam polisi ada juga yang pake kaos hitam doang," sambung dia.
Diketahui, Sebelumnya diketahui, Adapun dua ajudan Irjen Ferdy Sambo yang terlibat adu tembak di dalam rumah singgah dinas komplek Polri di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan yakni Brigadir J dengan Bharada E.
Kejadian baku tembak itu terjadi pada Jumat (8/7/2022) sekira pukul 17.00 WIB.
"Saat itu sodara brigadir J memasuki rumah salah satu pejabat polri di perumahan dinas Duren Tiga. Kemudian, ada anggota lain atas nama Bharada E menegur dan saat itu, J mengacungkan senjata kemudian melakukan penembakan dan barada E tentu menghindar dan membalas tembakan terhadap brigadir J," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Senin (11/7/2022). (Zendy)